Ia menyeberangi penumpang yang ingin melintas dari arah kampung Pesing Kidul menuju Pasar Pesing maupun sebaliknya.
Menggunakan tangannya ia menarik besi eretan yang menyangkut di perahunya untuk menyeberangi kali selebar sekira 40 meter.
Sekali jalan, penumpang cukup dikenakan biaya Rp 1000 meski ada yang memberinya lebih sampai Rp 5 ribu.
"Ramainya itu kan pagi karena banyak yang mau pada ke pasar. Kalau siang mah paling cuma satu-dua orang aja yang lewat. Nanti ramai lagi pas sore," kata Wandi.