Pilpres 2019

Keluarga Gus Dur Dukung Jokowi, Andi Arief: Perasaan Terdalam Yenny Tidak Mendukung

Penulis: Mohamad Afkar Sarvika
Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief dan Yenny Wahid

TRIBUNJAKARTA.COM - Dukungan Yenny Wahid kepada pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin pada Pilpres 2019 menuai banyak komentar.

Sejumlah politikus memberikan tanggapan usai Yenny Wahid Yenny Wahid mewakili keluarga Gus Dur mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi -Maruf.

Tak terkecuali Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief.

Andi Arief ikut memberikan tanggapan lewat akun twitternya @AndiArief_ beberapa waktu lalu.

Pengemudi Ojek Online Dihukum Push Up oleh Petugas Dishub Lantaran Melawan Arus lalu Lintas

Timnas U-16 Indonesia Vs India: Laga Penentuan, Berkah Hujan Hingga Prediksi Panitia Lokal

Dalam cuitannya itu, Andi Arief seolah menyimpulkan bahwa Yenny wahid tidak sepenunya mendukung Jokowi.

Andi Arief menyoroti soal kriteria capres berdasarkan pemaparan Yenny wahid.

Andi Arief mengatakan bahwa Yenny Wahid mencari pemimpin yang memenuhi basic need atau kebutuhan dasar.

Kemudian, Andi Arief menjelaskan bahwa Jokowi secara prinsip tidak menganut pendekatan basic need.

"Saya mendengarkan alasan Yeny Wahid mendukung Capres.

Alasannya karena mencari pemimpin yang memenuhi basic need atau kebutuhan dasar.

Artinya mendukung Capres yang tidak mercusuaris ala infrastruktur.

Menurut saya perasaan terdalam Yeni tidak mendukung Jokowi," cuit Andi Arief.

Timnas U-16 Indonesia Vs India: Laga Penentuan, Berkah Hujan Hingga Prediksi Panitia Lokal

Ditanya Najwa Shihab Perkembangan Kasus Tewasnya Suporter Persita, Edy: Ini Tak Adil, Tanya Polres

Andi Arief pun merangkan bahwa bila Yenny Wahid mendambakan pemimpin yang menganut bas need bukanlah Jokowi.

"Jokowi secara prinsip tidak menganut pendekatan basic need.

Dia secara tidak sadar menganut aliran efek tetesan ke bawah lewat pembangunan mercusuar infrastruktur.

Kalau Yenni Wahid mwndambaka pemimpin yang menganut basic need bukan Jokowi menurut saya," tambah Andi.

Seperti diketahui sebelumnya, Konsorsium Kader Gus Dur yang dipimpin Yenny Wahid resmi menyatakan dukungannya kepada pasangan nomor satu Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Pilpres 2019.

Cuitan Andi Arief (Twitter/ @AndiArief_)

Pernyataan sikap itu disampaikan di Rumah Pergerakan Gus Dur di Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (26/9/2018).

Pernyataan sikap diawali dengan cerita Yenny Wahid hidup sederhana bersama ayahanda Abdurrahman Wahid atau Gus Dur semasa di bangku kuliah.

"Oleh karena itu kami membutuhkan pemimpin yang sederhana," ucapnya seperti dikutip dari Tribunnews.com.

"Dengan mengucap basmallah, Konsorsium Kader Gus Dur menyatakan dukungan kepada calon presiden nomor 1 Joko Widodo-Ma’ruf Amin semoga bisa menjabat kembali menjadi presiden," tegas Yenny.

Kesbangpol Jakarta Timur Ingatkan Pemasangan Alat Peraga Kampanye Pemilu 2019 Harus Ikuti Aturan

Pemkot Bekasi Ingin Masalah Limbah Kali Ditangani Pemerintah Provinsi dan Pusat

Ponaryo Astaman Sarankan PSSI Beri Hukuman Pengurangan Poin dan Partai Usiran kepada Persib Bandung

Usai pernyataan sikap, peserta konsorsium yang terdiri dari banyak organisasi meneriakkan kalimat takbir dan mengumandangkan salawat.

Pernyataan sikap ditutup dengan penyerahan lukisan anak kecil bertelanjang dada yang menggoreskan kuas bertuliskan NKRI dari salah satu pimpinan konsorsium kepada Yenny Wahid.

Berita Terkini