TRIBUNJAKARTA.COM - Penyanyi dangdut Inul Daratista kembali menyinggung kejadian 15 tahun lalu.
Kejadian itu terkait dugaan perseteruan yang turut melibatkan Raja Dangdut, Rhoma Irama.
Sebagai informasi, Inul Daratista dan Rhoma Irama pernah berseteru.
Rhoma Irama sempat melarang Inul Daratista untuk tampil di acara televisi, karena goyangan pendangdut itu dinilai terlalu erotis.
Seusai curhat panjang yang menceritakan 'kebencian mendarah daging', Kamis (27/9/2018), kini Inul Daratista kembali menginggung kejadian 15 tahun lalu di akun Instagramnya, Jumat (28/9/2018).
Inul Daratista menegaskan jangan sepihak menanggapi suatu permasalahan.
Ia menyebutkan masih punya banyak saksi terkait kasus perseteruan 15 tahun lalu itu.
"Oh iya akan lebih baik punya telinga dipake keduanya jgn sepihak. Klo aku sih byk saksi hidup hrs diajakin cerita tuh jgn aku aja biar gamblang bgmn seorg inul yg lugu jd terdakwa," tulisnya dalam foto perjalanannya di pesawat menuju Semarang, Jumat (28/9/2018).
"Biar emakku bojoku anakku jg tau sesungguhnya bgmn 15 thn lalu bercerita. Asal jgn di edit aje yeeeeee. Mumpung saksi hidup smua pd kumpul cuma Pak Alex doank yg wafat," sambungnya.
Ia menambahkan, sejak awal kasus itu mencuat ke publik, dirinya enggan bercerita.
Namun, lanjutnya, ia merasa banyak fakta yang diputarbalikkan.
Sehingga ia ingin mengumpulkan fakta-fakta yang ia dapatkan.
• Unggahan Inul Daratista Direspon Putri Rhoma Irama, Debby Irama: Jujurlah Pada Dirimu Mbak
• Bukan Pencitraan, Inul Daratista Borong Kue-kue Ini Karena Termotivasi Perjuangan Orang Tua
• Jadi Juri Liga Dandgut, Inul Daratista Beberkan Sekali Penampilannya Keluarkan Kocek Ratusan Juta
"Dulu aku gak mau cerita krn kasihan dan msh punya nurani. Tp ketika smua berganti fakta diputer2 ya akan lbh baik kumpulin smua ajaaaa," tulisnya.
Ia juga mengatakan, jangan berpolitik dan ingin menang sendiri.
"Jgn menang sdri shayyy. Aaahhh politik luuu shayyyy. Lemesin shayy," tutupnya.