Uang Ma ini ditemukan dan digunakan kembali pada saat Kerajaan Majapahit berkuasa, sekitar tahun 1200-an.
Selain uang Ma, ada juga uang Tahil dan beberapa uang emas dan perak lainnya.
Ada yang berbentuk bulat, persegi, setengah lingkaran, seperempat lingkaran, segitiga, bahkan ada yang berupa potongan logam saja.
Saat itu, bentuk uang tidak begitu penting, yang penting adalah adanya cap yang menunjukkan benda itu bisa digunakan sebagai alat tukar.
4. Uang Gobog Wayang
Selain uang Ma, pada zaman Kerajaan Majapahit juga dikenal uang yang disebut Gobong Wayang.
Bentuknya yang bulat dengan lubang di tengahnya itu karena adanya pengaruh koin dari Tiongkok yang juga berbentuk seperti itu.
Uang yang mulai digunakan pada tahun 1300an ini asli buatan Indonesia, lo.
Namun uang ini tidak digunakan sebagai alat pembayaran, tapi hanya untuk persembahan di kuil.
5. Uang Dirham
Uang Dirham merupakan mata uang dari Kerajaan Samudra Pasai yang berkuasa antara tahun 1297 sampai tahun 1326.
Pada koin yang berbahan emas itu ada tulisan nama Sultan dengan gelar Malik az-Zahir atau Malik at-Tahir.
Ukuran uang ini sama seperti uang Kupang dan biasanya disebut Mas.
Ada juga uang Mas yang berukuran setengah lebih kecil.
Nah, itulah 5 mata uang tertua di Indonesia sebelum ada rupiah. (Bobo/Cirana Merisa)