2.000 Personel Gabungan di Jakarta Barat Dikerahkan Amankan Libur Natal dan Tahun Baru

Penulis: Elga Hikari Putra
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas gabungan saat melakukan apel pasukan pengamanan Operasi Lilin Jaya di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (20/12/2018).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN - Sebanyak 2.000 personel gabungan di Jakarta Barat dikerahkan dalam Operasi Lilin Jaya 2018 untuk pengamanan liburan Natal dan ‎Tahun Baru.

Personel gabungan tersebut terdiri dari jajaran tiga pilar Jakarta Barat, baik Polres Metro Jakarta Barat, Kodim 0503 Jakarta Barat, serta Pemerintah Kota Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Hengki Haryadi ‎menyebut yang menjadi pusat pengamanan saat Operasi Lilin Jaya yaitu gereja, pusat pembelanjaan maupun tempat wisata.

"Kita semua harus mewaspadai adanya ancaman ‎saat Natal dan Tahun Baru. Untuk pengamanan gereja, sebelum malam Natal tiba kita akan lakukan sterilisasi tempat ibadah gereja oleh tim Jihandak Gegana Polri," kata Hengki saat memimpin apel pasukan jelang Operasi Lilin Jaya 2018, di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (20/12/2018).

‎Kabag Ops Polres Metro Jakarta Barat AKBP Priyo Utomo Teguh Santoso menuturkan ada 191 titik gereja di Jakarta Barat yang menjadi titik pengamanan saat Natal.

Pihaknya pun telah ‎bekerjasama dengan para petugas keamanan setempat untuk meningkatkan standar pengamanan.

5 Fakta Penemuan Jasad Wanita Tanpa Busana di Apartemen Kebagusan City

"Kami juga siapkan security checking door yang telah kerja sama dengan para pengurus gereja‎ bersangkutan," kata Priyo.

Selain itu, Priyo mengatakan pihaknya juga sudah mendirikan Posko Taktis di sejumlah tempat strategis di Jakarta Barat selama periode liburan Natal dan Tahun Baru.

‎"Diantaranya di sejumlah lampu merah seperti di Slipi, Tomang dan Cengkareng. Kemudian juga di pusat perbelanjaan Central Park, dan Seasons serta di Terminal Kalideres dan Kawasan Kota Tua," ujar Priyo.

Berita Terkini