Baca tanpa iklan
Berbeda dulu, sekarang baju-baju perform Inul Daratista dirancang desainer ternama.
Inul Daratista masih mengingat jelas masa-masa sakitnya. Ia sampai ‘berpuasa’ sekian lama untuk bisa panen di masa depan.
Menyadari umurnya dengan sang suami, Adam Suseno, sudah terhitung tua, ia memasrahkan segala hasil jerih payahnya untuk anak semata wayangnya, Yusuf Ivander Damares.
Perempuan kelahiran Pasuruan, Jawa Timur, itu tetap akan mengajarkan anaknya bagaimana mencapai kesuksesan sampai bisa sekarang ini.
Tujuannya, agar Ivan tumbuh sebagai anak yang tangguh, setangguh ibunya dulu. Tidak lantas manja karena nyaman dengan harta orangtuanya.
Tak hanya kepada Ivan, Inul Daratista juga membagikan perjuangan dan langkah kesuksesannya kepada para pengikutnya.
Segala sesuatu yang didapatnya itu adalah buah keuletan bertahun-tahun.
Ia tak pernah malas mengerjakan apapun termasuk membandingkan pekerjaan besar atau kecil.
Sampai tenar seperti sekarang, Inul Daratista pun masih konsisten berjuang.
Sebab apa yang ia dapatkan masih belum cukup.
Follow:
"Utk bisa seperti ini butuh PROSES yg sangat panjang,jauhnya perjalanan menuju titik puncak sangat berat dgn melalui segala percobaan hidup yg tdk mudah,maka jgn pernah PROTES dgn hasilnya yg sdh diraih.
Byk yg instan tp blom tentu bs bertahan .
Hanya diri kita yg bs menjawabnya, apakah mampu dan bisa membuatnya kuat,kokoh,teguh,sukses berketerusan ?? Kita sdri yg mampu menjawabnya.
20tahun sdh melewati masa kejayaan,dr populer ,berjuang menundukkan kota jawatimur sampai ibu kota jakarta,dr hajatan kampung sampai ballroom megah,dr honor 3500-(emoji love),dr naik angkot sampe punya mobil pribadi,dr baju kiloan smp ke designer papan atas,dari A-Z smua berproses,besar dan berproses sgt kuat,sakit2 dahulu,puasa sekian lamanya,selalu berharap utk panen dimasa yg akan datang,jika tak sampai waktuku dan suami menikmatinya secara max biarkan lah smua kuhadiahkan buat buahhatiku @ivanderdamares .