Dan Mahfud MD benar-benar melaporkan kasus itu ke Bareskrim Mabes Polri.
Melalui akun twitternya, Mahfud MD mengaku telah melaporkan kasus penghinaan dan fitnah dari akun KakekKampret_ itu ke polisi.
"Sudah lapor, giliran Kakek untuk menyelesaikan sendiri. Saya ajan ikuti terus ...." tulis Mahfud MD, Jumat (1/3/2019) sekitar 17 menit lalu.
Mahfud MD pun membagikan tautan berita yang menginformasikan bahwa dirinya telah secara resmi lapor ke Bareskrim Polri.
Mahfud MD Jelaskan Asal Usul Sedan Camry B 1 MMD
Seperti ditulis inisiatifnews.com, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof. Mahfud MD melaporkan fitnah dan pencemaran nama baik terhadapnya yang disebarkan oleh akun @KakekKampret_ di media sosial Twitter ke Polres Klaten, Jawa Tengah, Jumat (01/02/2019).
Akun @KakekKampret_ dua hari berturut-turut bertanya secara tendensius dan bernada fitnah kepada Mahfud dalam dua kicauannya.
Kicauan pertama, diposting pada Rabu (27/02/2019) pukul 19:27.
“Saudara Mahfud @mohmahfudmd apa bener Mobil Camry punya anda Plat B 1 MMD adalah setoran dari pengusaha besi kerawang ex cabub PDIP. Jika bener atas dasar apa pemberian itu. Kakek sekedar bertanya. #17April2019GantiPresiden,” cuitnya bertanya dengan menyertakan tanda pagar yang tak ada hubungannya dengan perkara yang ditanyakan.
Sehari setelahnya, akun ini kembali bertanya dengan pertanyaan serupa.
Mahfud menilai akun ini telah menyebarkan fitnah dan mencemarkan nama baiknya.
“Saya laporkan karena kicauan pertanyaan ini yang sengaja dibuat untuk memfitnah. Meski nadanya bertanya, tapi jelas ini ingin merusak nama baik dengan pura-pura bertanya,” kata Mahfud usai melaporkan akun ini di Mapolres Klaten, Jawa Tengah, seperti ditulis inisiatifnews.
Diterangkan Mahfud, isi kicauan akun tersebut jelas sengaja memfitnah karena dua hal.
“Kedua, H. Marzuki maju sebagai cabup adalah tahun 2015. Jadi tidak ada kaitannya sama sekali dengan jabatan saya sebagai Katua MK. Padahal mobil itu saya beli April 2013 begitu saya pensiun dari MK,” kata Mahfud.
Mahfud yakin polisi segera mencari akun ini dan mengusutnya. Pemilik akun harus memenuhi panggilan dan menjelaskan sumber informasinya dan kemudian mengklarifikasi kepada publik.