Jalan Tol Madiun Banjir, Polisi Lakukan Rekayasa Contra Flow

Editor: Erlina Fury Santika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Bambang Sukmo Wibowo memantau di lokasi banjir di jalan tol Madiun.

TRIBUNJAKARTA.COM - Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Kepolisian Daerah Jawa Timur melakukan rekayasa lalu lintas di ruas jalan tol KM 604 hingga KM 603 Madiun yang kini tergenang banjir.

Air banjir yang menggenangi jalan tol di ruas jalur B Surabaya-Solo itu setinggi 80 sentimeter.

Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Bambang Sukmo Wibowo menjelaskan pihaknya akan memberlakukan sistem rekayasa lalu lintas yakni satu jalur di ruas jalan tol akan dipakai untuk dua arah ( contra flow).

"Arus lalu lintas diterapkan Contra Flow di jalur B dari Surabaya menuju ke Solo mulai KM 607 hinhga KM 602," ungkapnya saat dihubungi SURYA.co.id via seluler, Kamis (7/3/2019).

Bambang menjelaskan pihaknya sudah berada di lokasi banjir di ruas jalan tol Madiun.

Dari pantauan di lapangan, kondisi jalan tol jalur B dari arah Surabaya menuju Solo masih tergenang air.

Pihak Kepolisian melakukan pemasangan Traffic Cone karena jalur arteri juga banjir.

Rencananya, rekayasa lalin Contra Flow ini akan diterapkan secara kondisional dengan perhitungan debit air yang membanjiri jalan tol Madiun.

"Sudah terpasang Traffic Cone dan masih Contra Flow di ruas jalan tol Madiun," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Jalan Tol Madiun Tergenang Banjir, Ini Rekayasa Contra Flow yang Diberlakukan

Berita Terkini