Bom Sibolga

Istri Terduga Teroris Ledakkan Diri Pakai 4 Bom di Sibolga & Berkaitan dengan ISIS, Ini Faktanya

Penulis: Kurniawati Hasjanah
Editor: Rr Dewi Kartika H
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dr Dedi Prasetyo memberikan keterangan terkait perkembangan kasus terorisme yang terjadi di Kota Sibolga.

Follow Juga:

Ia mengatakan kemungkinan yang bersangkutan melakukan bom bunuh diri.

"Kalau tidak salah, sesuai laporan dari anggota, yang bersangkutan sudah meninggal dunia saat bom meledak dua kali dini hari tadi," tuturnya.

Mengenai proses kematian Mak Abu ini seperti apa, orang nomor satu di Polda Sumut ini belum bisa memastikan.

Hingga saat ini, katanya, pihaknya masih mencari tahu kemungkinan yang terjadi apakah Mak Abu meledakkan diri atau memang bomnya yang meledak sendiri.

"Beberapa kemungkinan bisa saja terjadi. Seperti kemungkinan istri terduga teroris melakukan bom bunuh diri karena dia berpikiran suaminya sudah meninggal, atau bisa juga untuk memancing pihak kepolisian agar bertindak, atau bisa saja awalnya mereka ingin meninggal bareng," tuturnya.

3. Ledakkan diri pakai 4 bom berjenis bom lontong

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dr Dedi Prasetyo menyatakan, jenis bom yang digunakan terduga teroris masih sama jenisnya dengan bom lontong.

Bom lontong merupakan bom yang dirakit dengan paralon. Isinya potasium, paku, serpihan besi kemudian ada baut dan mur.

Terdapatkan 4 bom lontong yang diamankan di tempat kejadian tersebut.

"Bom lontong yang diamankan ada sekitar empat. Di dalam rumah ada sekitar 4 yang dipegang oleh istri AH. Ledakan kemarin terjadi dua kali. Satu yang melukai petugas kemudian tadi malam yang mengakibatkan istri dan anaknya meninggal. Informasi terakhir anaknya yang meninggal dua orang. Makanya kita masih menunggu tim DVI untuk bisa mengidentifikasi," tegas Dedi.

Polisi mengamankan pelaku teror bom di Sibolga, Selasa (12/3/2019). (Wartakota/Istimewa)

Tak hanya itu, Dedi menegaskan Suicide Bomber atau dalam istilah yang berarti serangan bunuh diri.

Suatu serangan yang dilakukan penyerangnya dengan maksud untuk membunuh orang lain dan bermaksud untuk turut mati dalam proses serangannya, misalnya dengan sebuah ledakan bom atau tabrakan yang dilakukan oleh si penyerang.

Ditanya apakah tiga korban adalah istri dan anak-anaknya, Dedi membenarkan hal tersebut.

"Ya benar, Amaliyah sasaran utamanya adalah aparat keamanan. Karena kita sudah 20 tahun memerangi mereka. Kita tetap minta masyarakat tidak perlu takut. Sama-sama kita kuat bersatu untuk memerangi mereka. Kalau misalnya kita kuat, kekuatan mereka akan semakin lebih kecil," imbuh Dedi.

Terduga Teroris di Sibolga: Istri Ledakkan Diri, Lempar Bom ke Rumah Warga Hingga 2 Anak Tewas

Luna Maya Disebut Telah Membuka Hati Kembali Setelah Putus dari Reino Barack, Ini Kata Naomi Indigo

Ramalan Cinta Zodiak Rabu 13 Maret 2019: Hari Scorpio Dipenuhi dengan Dia

11 Ribu Lowongan Kerja BUMN - Pendaftaran di PT Bukit Asam Masih Dibuka, Intip Posisi dan Syaratnya

Halaman
123

Berita Terkini