Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI UTARA - Posko pemenangan Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kota Bekasi Hasan Muhtar di Jalan Pintu Air Kota Bekasi diserang, Senin (8/4/2019) kemarin, sekitar pukul 14.30 WIB.
Saksi kejadian Wildan Azizi Rifai (27) mengatakan, saat kejadian posisinya sedang berada di dalam posko seorang diri. Lalu tiba-tiba terdengar dentuman besar hingga membuat kaca posko pecah.
"Saya posisi di dalam sendirian, duduk membelakangi kaca, tiba-tiba denger suara dentuman kencang terus kaca langsung pecah, saya reflek ngelindungi diri menjauh dari kaca," kata Wildan.
Kejadian yang berlangsung cepat itu membuatnya terkejut, bahkan dia tidak sempat melihat apalagi mengejar pelaku lantaran kondisi posko sudah berantakan.
"Saya Shock sempet diam dulu ngeliat kondisi udah berantakan, terus saya keluar panggil bang Hasan, dia posisinya lagi di dalam mobil enggak jauh dari Posko," jelas dia.
Pokso pemenangan itu merupakan posko satu-satunya yang dimiliki Caleg DPRD Kota Bekasi Hasan Muhtar. Di sana terdapat berkas dan logistik kampanye dan menjadi pusat kegiatan tim pemenangan.
"Saya setiap hari di situ, biasanya ada anggota tim lain yang standby cuma waktu kejadian cuma lagi sendrian saya," jelas dia.
Akibat kejadian itu, Wildan juga mengalami luka ringan di bagian lengah sebelah kiri karena tekena serpihan kaca. Kondisi pokso juga mengalami rusak di bagian kaca depan dan satu buah printer juga terkena serpihan kaca.
Sementara itu, Hasan Muhtar pemilik pokso mengatakan, hari ini pihaknya telah melaporkan kejadian penyerangan tersebut ke Polres Metro Bekasi Kota. Dia belum dapat menyimpulkan kejadian ini sebagai bentuk persaingan antar caleg.
"Saya tidak bisa menyimpulkan, tapi kalau saya dari sisi sebagai caleg, itu mengganggu kinerja tim kita, karena yang diteror itu posko kita," ujarnya.