Terkait maksud pembagian porsi 55-45. Drajad menyebut jika yang dimaksud Amien Rais adalah platform (program) Prabowo Subianto perlu dimasukan ke platform Jokowi hingga menjadi platform nasional.
"Dari semua proses itu makanya Pak Amien mengatakan rekonsiliasi bagus kita dari awal silaturahim bagus, tapi supaya keinginan dari Pak Jokowi dan timnya itu bisa dipenuhi juga aspirasi perjuangan dari pendukung Prabowo juga diakomodasi, Pak Amien mengatakaan yang pertama platformnya parbowo sandi perlu dimasukan ke platform Jokowi menjadi platform nasional," urainya.
• Dianggap Bakal Cari Masalah Kunjungi MRT & Lapangan Banteng, Pengakuan Ahok BTP Buat Penonton Ngakak
• Momen Chef Arnold Ingin Suapi Gibran Tuai Sorotan, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Sampai Ngakak
"Jadi itu adalah ijthad dari Pak Amien supaya semua proses keinginan biasa terakomodasi. Tapi yang pelu diingat Pak Amien juga mengatakan bahwa itu sepertinya ga mungkin tapi kalau mungkin Alhamduliillah," tambahnya.
Amien Rais Ungkap Isi Surat Prabowo tentang NKRI dan Komentar Setuju 1.000 Persen Rekonsilisasi
Diwartakan Kompas.com sebelumnya, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais pernah mengungkapkan bahwa dirinya dikirimi sepucuk surat oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, beberapa waktu lalu.
Namun, ia baru sempat membacanya, Senin (15/7/2019) pagi.
Di depan wartawan, Senin siang, Amien Rais pun membacakan isi surat tersebut.
"Jadi saya tadi datang dari Yogya, kemudian langsung baca surat di meja saya dari Pak Prabowo. Surat itu tertanggal 12 Juli," ujar Amien membuka pernyataan di Kantor DPP PAN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Isinya 'Pak Amien kemungkinan 13 Juli, jadi esok harinya, akan ada pertemuan dengan Pak Jokowi. Bagi saya Pak Amien, kepentingan lebih besar, yaitu keutuhan bangsa, NKRI dan lain-lain. Itu lebih saya pentingkan'," lanjut Amien membacakan isi surat Prabowo tersebut.
Amien juga membacakan, setelah bertemu Presiden Jokowi, Prabowo akan menemui dirinya. Amien kemudian menegaskan kepada wartawan yang hadir, ia tidak akan memberikan komentar lebih jauh mengenai pertemuan antara Prabowo dengan Jokowi yang diselenggarakan Sabtu (13/7/2019) lalu di Stasiun MRT Lebak Bulus.
Ia juga menolak untuk berkomentar mengenai wacana rekonsiliasi antara seluruh peserta Pemilu 2019.
Ia baru akan berbicara lebih jauh mengenai hal tersebut apabila sudah bertemu langsung dengan Prabowo.
"Nah, sekarang saya belum ketemu dengan Pak Prabowo. Jadi Singkatnya begini, saya tentu tidak bisa jelaskan secara detail mengapa Pak Prabowo sudah ketemu Jokowi. Tapi yang jelas, saya sebentar lagi atau besok pagi atau lusa akan bertemu (Prabowo)," lanjut Amien.
Diberitakan sebelumnya, Jokowi dan Prabowo melakukan pertemuan di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu.