Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Sillas Viktor (32), bandar sabu asal Kampung Ambon, Jakarta Barat tewas dihujam timah panas anggota Resnarkoba Polsek Cengkareng, Rabu (21/8/2019) sekira pukul 04.00 WIB.
Kapolsek Cengkareng Kompol H. Khoiri mengatakan Sillas tewas karena melawan anggota yang hendak meringkusnya saat bertransaksi di Jalan Safir, Kampung Ambon.
"Ketika anggota berupaya mewakili ndekati pelaku, namun pelaku mengetahui. Pelaku kabur dengan mengendarai sepeda motor Yamaha R15 mengarah ke JL. Daan Mogot," kata Khoiri di RS Polri Kramat Jati, Rabu (21/8/2019).
Lantaran kabur anggota Resnarkoba Polsek Cengkareng berbagi tugas, yakni memburu Sillas dan menangkap Ricko dan Rizki yang hendak memberikan sabu seberat 0,92 gram.
Setelah aksi kejar-kejaran, Sillas berhasil diringkus di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat dan segera melakukan penggeledahan.
"Saat dilakukan penggeledahan pelaku mengeluarkan senjata api dari balik bajunya. Anggota sempat mengeluarkan tembakan peringatan, tapi pelaku tetap melawan," ujarnya.
Tak mempan diberi tembakan peringatan, anggota Resnarkoba Polsek Cengkareng terpaksa meletuskan peluru ke bagian dada kiri hingga Sillas tersungkur.
Khoiri menyebut Sillas sempat dibawa ke RS Polri Kramat Jati, namun setibanya RS dokter menyatakan bandar narkoba itu sudah tewas.
"Setelah dipastikan senjata yang dibawa ternyata merupakan air soft gun, tapi sekilas memang menyerupai jenis FN. Walaupun airsoft gun tetap dapat membahayakan nyawa bila ditembak dari jarak dekat," tuturnya.
• Maling Baterai Tower Provider di Citayam Dilumpuhkan Lantaran Melawan Petugas
• Ramalan Zodiak Kesehatan Besok, Kamis 22 Agustus 2019: Virgo Harus Olahraga, Aries Kelelahan
Dari tersangka, anggota Resnarkoba Polsek Cengkareng mengamankan barang bukti delapan paket sabu seberat 4,21 gram berikut timbangan.
Uang hasil penjualan narkoba sebanyak Rp 12 juta dan 100 $ Amerika, tiga buah handphone, dan airsoft gun yang dibawa Sillas saat penangkapan.