Korban meminta supaya cucunya jangan dibawa ke kantor polisi. Saat ini, pelaku dan korban sudan dibawa ke Unit Penanganan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kendal, untuk menjalani pemeriksaan.
Warsidi meminta agar pelaku dibebaskan.
Jika cucunya ditahan, maka Warsidi akan ikut tidur di penjara.
• Tolak Sertifikasi Pranikah, Yandri Susanto Beberkan Alasan: Ustaz Aja Bisa Cerai, Itu Urusan Allah
“Saya ingin cucu saya pulang,” kata Warsidi, Kamis (21/11/2019).
Warsidi, usai dimintai keterangan petugas Polres Kendal, menambahkan, ia ikhlas meski sudah dianiaya oleh cucunya, Yusminardi.
Sebab, badannya tidak ada yang sakit.
“Saya waras, saya tidak apa-apa,” ujarnya.
Warsidi mengaku bahwa cucunya itu ikut dia sejak kecil.
• Direktur HRS Emosi Dicecar Sebut Nama Intelijen Arab Pemberi Surat Cekal Rizieq: Anda Harus Hormat!
Cucunya juga sempat bekerja di Malaysia, dan lebaran kemarin ia minta supaya pulang.
Warsidi menceritakan, cucunya marah kepada dirinya, karena ada sisa pakan ikan yang masuk ke mulut pelaku saat berkumur.
Dalam keadaan marah, cucunya kemudian menendang dan memukul Warsidi.
“Pakan ikan itu sisa ketika saya memberi makan ikan yang ada di bak mandi” jelasnya.
• Dijenguk Aaliyah Massaid, Penampilan Angelina Sondakh Tuai Sorotan
Sementara itu, pelaku penganiayaan, Yusmiardi, yang juga cucu korban, belum bisa dimintai keterangan karena masih diperiksa polisi.
Ia terlihat menunduk dan menangis di depan petugas yang mengintrogasi.
Kapolres Kendal AKBP Hamka Mapaitta menegaskan, proses hukum harus tetap berjalan.
Sebab ini untuk pembelajaran. (Kompas.com)
• Dijenguk Aaliyah Massaid di Bui, Penampilan Terbaru Angelina Sondakh Sontak Ramai Diperbincangkan