TRIBUNJAKARTA.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan membocorkan besaran gaji calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2019.
Hal tersebut disampaikan Anies Baswedan saat hadir sebagai narasumber di acara Mata Najwa, pada Rabu (27/11/2019).
Diwartakan sebelumnya Pemprov DKI Jakarta membuka lowongan CPNS sebanyak 3.958 posisi.
TONTON JUGA
Hal ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 33 Tahun 2019 tentang penetapan kebutuhan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemprov DKI Jakarta tahun anggaran 2019.
Dikutip dari situs resmi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) bkddki.jakarta.go.id, ada tiga jenis formasi yang dibuka, yakni tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Untuk tenaga pendidikan dibuka sebanyak 2.054, tenaga kesehatan sebanyak 638, dan tenaga teknis sebanyak 1.265.
Pada Rabu (20/11/2019) sebanyak 18.876 orang telah mendaftar sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Sebelum membeberkan gaji CPNS Pemprov DKI Jakarta yang berjumlah fantastis, Anies Baswedan membeberkan alasan banyaknya peminat yang mendaftar di Instansi yang ia pimpin.
• Nagita Slavina Warnai Rambut di Korsel, Rieta Amalia & Caca Tengker: Please Jangan Pulang ke Rumah!
TONTON JUGA
Anies Baswedan mengatakan alasan tersebut ia dengar langsung dari para pelamar CPNS Pemprov DKI Jakarta tahun lalu.
"Yang paling utama menyatakan stabilitas, kepastian," kata Anies Baswedan dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Mata Najwa, pada Kamis (28/11/2019).
Tak cuma stabilitas, gaji dan peluang untuk melanjutkan studi menjadi alasan para pelamar untuk berlomba-lomba menjadi CPNS Pemprov DKI Jakarta.
• Gemas Bandingkan Ucapan Agnez Mo dan Susi Susanti, Nikita Mirzani: She Is Playing With Words
"Gajinya, tentu gajinya kompetitif," kata Anies Baswedan.
"Kemudian peluang belajar, ketiga membuat perubahan," imbuhnya.
Anies Baswedan mengungkapkan seseorang yang berprofesi sebagai PNS di DKI Jakarta, dipastikan ia dapat hidup dengan layak.
"Bisa hidup layak di Jakarta sebagai PNS," ucap Anies Baswedan.
• Ngaku Hilang Simpati kepada Ahok, Sudjiwo Tedjo: Kalau Mau Saya Netral, Berhenti Salahkan Anies
Mendengar penjabaran Anies Baswedan, Najwa Shihab lantas ingin tahu besaran gaji CPNS Pemprov DKI Jakarta.
"Mention dong mas angkanya biar pada makin pengen," kata Najwa Shihab.
"Mau? Saya lihat dulu ya datanya," imbuh Anies Baswedan.
Sambil melihat lembaran kertas yang ia bawa, Anies Baswedan menegaskan besaran gaji yang akan ia sebutkan nantinya tak akan bisa diterima CPNS Pemprov DKI Jakarta dengan kinerja buruk.
• Nagita Slavina Ubah Warna Rambut Jadi Begini, Syahnaz & Caca Tengker Kesal: Jangan Pulang ke Rumah!
"Gini sebelum saya sebut angkanya, jangan berharap dapat angka ini dan kerja nganggur ya," tegas Anies Baswedan.
Anies Baswedan mengungkapan untuk CPNS S1, akan mendapatkan gaji sebesar Rp 6,9 juta per bulan, dengan rincian gaji pokok Rp 2 juta dan Tunjangan Kinerja Dinamis (TKD) Rp 4,8 juta.
"Kalau untu S1 CPNS itu Rp 6,9 juta take home paynya, gajinya Rp 2 juta kemudian TKDnya Rp 4,8," kata Anies Baswedan.
Setelah satu tahun bekerja, gaji yang diterima PNS akan semakin fantastis, yakni Rp 19 juta per bulan, gaji pokok Rp 2,5 juta dan Tunjangan Kinerja Dinamis (TKD) Rp 17 juta.
• Sebut Ahok Bisa Basmi Mafia Migas Dalam Seminggu, Ilham Bintang Singgung Petrus di Zaman Orde Baru
"Nanti setelah dia satu tahun menjadi PNS maka gajinya Rp 2,5 dan TKDnya Rp 17 juta jadi Rp 19 juta," ucap Anies Baswedan.
Mendengar penjelasan Anies Baswedan, pembawa cara Mata Najwa, Najwa Shihab dibuat kagum.
"Rp 19 juta dalam setahun bekerja?" tanyanya.
Anies Baswedan lantas menjelaskan gaji bernilai tinggi itu berdasarkan dengan kinerja PNS.
• Bandingkan Ucapan Agnez Mo dan Susi Susanti, Nikita Mirzani Gemas: Harusnya Kayak Gitu Kali!
"Jangan dibayangkan terima Rp 19 juta, gajinya dia itu Rp 2,6 juta yang ini adalah tunjangan kinerja," kata Anies Baswedan.
"Ketika kinerjanya baik, ketika kinerjanya 50% ya dapatnya 50%,"
"Rp 19 juta itu maksimal, kalau bekerja dengan baik dia tidak kalah dengan swasta," imbuhnya.
SIMAK VIDEONYA:
• Yakin Ahok Tak Bisa Basmi Mafia Migas, Haji Lulung Beberkan Borok Sang Komut saat Jadi Gubernur
Kesulitan Unggah Dokumen CPNS 2019 di Situs SSCN Meski Sudah Sesuai Syarat?
Badan Kepegawaian Negara (BKN) membagikan solusi mudah mengatasi kesulitan unggah dokumen CPNS 2019 di situs SSCN jelang penutupan pendaftaran.
Tercatat 2 ribu lebih peserta telah menyelesaikan proses pendaftarannya di situs SSCN jelang penutupan.
Pada Selasa (26/11), terdapat sembilan lembaga yang akan menutup pendaftaran CPNS 2019.
TONTON JUGA:
Berikut sembilan lembaga yang akan menutup pendaftaran di hari ini, Selasa (26/11):
• Pendaftaran CPNS 2019, Ini Formasi yang Belum Ada Pelamar & Sederet Instansi dengan Peminat Terendah
1. Kementerian Dalam Negeri
2. Kementerian Desa, Pembangunan Derah Tertinggal dan Transmigrasi
3. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
4. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
5. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
6. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
• Situs SSCN CPNS 2019 Error, Lemot atau Down? Segera Lakukan Cara Berikut Demi Mengatasinya
7. Kementerian Perindustrian
8. Kementerian Pertanian
9. Kementerian Sosial
Seirig dengan akan ditutupnya pendaftaran CPNS 2019, terdapat beberapa kendala yang dialami calon pelamar dalam proses mendaftarkan diri di SSCN.
Satu diantara kendala tersebut yakni gagalnya mengunggah dokumen CPNS 2019 meski telah sesuai persyaratan.
Saat melakukan pendaftaran CPNS 2019 secara online, jika kamu mengalami kesulitan mengunggah dokumen maka proses pendaftaran tak bisa diakhiri.
• Contoh Soal Ujian Radikalisme CPNS 2019 di SKD, Intip Triknya Agar Mudah Menjawab!
Untuk mengatasi hal tersebut, Badan Kepegawaian Negara (BKN) memberikan solusi mudahnya.
Dilansir dari laman Twitter @BKNgoid, pihak BKN menjelaskan tips mudah mengatasi kesulitan mengunggah dokumen.
Pihak BKN menghimbau agar pelamar mengubah nama file menjadi dua atau 3 karakter agar mengatasi kesulitan mengunggah dokumen.
"#SobatBKN kesulitan unggah dokumen padahal file sudah sesuai persyaratan? Solusinya, hanya perlu mengubah nama file menjadi 2 atau 3 karakter saja. Jadi gunakan nama file yang singkat saja ya #SobatBKN," tulis @BKNgoid.
• Jadi Saksi Ibunda Dianiaya Wali Murid di Gerbang Sekolah, Sang Anak Guru Syok & Takut Lihat Orang
Selain itu, jika kamu gagal saat mengunggah dokumen persyaratan, maka refresh kembali halaman dan pastikan internet memiliki kecepatan stabil.
Lakukan pula pembersihan riwayat pelacakan, cache, cookies serta bandwitch yang cukup dalam melakukan pengiriman.
Serta cek kembali apakah ukuran file dan jenisnya yang Anda unggah sesuai persyaratan atau tidak.
Adapun persyaratan file yang diunggah adalah:
• Sisi Lain Rudiantara Dirut PLN, Berkarier di 3 Operator Seluler Terbesar & Hobi Main Mobile Legend
- Scan Pas Foto berlatar belakang merah maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg.
- Scan Swafoto maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg.
- Scan KTP maksimal 200 Kb bertipe file jpeg/jpg.
- Scan Surat Lamaran maksimal 300 Kb bertipe file pdf.
- Scan Ijazah + Serdik/STR maksimal 800 Kb bertipe file pdf.
- Scan Transkrip Nilai maksimal 500 Kb bertipe file pdf.
- Scan Dokumen Pendukung lainnya maksimal 800 Kb bertipe file pdf.