Pengakuan Nurdin, Pria Asal Sumsel yang Bunuh Istrinya di Keramaian Pasar: Dia Tidak Nurut Kata Saya

Penulis: Muji Lestari
Editor: Suharno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nurdin suami pembunuh istri saat diamankan di Mapolres OKU Selatan.

Selain itu, Nurdin dinilai warga sebagai individu yang diduga memiliki gangguan kejiwaan.

"Dia memang tidak pernah terlihat kumpul-kumpul dengan masyarakat dan setahu saya dia memang kurang sehat," kata Dodi warga setempat.

Kesaksian Warga yang Lihat Pegawai Honorer Jelambar Jakarta Barat Berendam di Got Demi Kontrak Baru

Usai Tikam Istri, Pelaku Usap Darah Korban ke Wajah

Seorang warga medapati pelaku melakukan hal yang tak biasa usai melakukan penikaman terhadap istrinya di keramaian.

Hal tak biasa itu pelaku lakukan sebelum ia kabur melarikan diri.

Warga Desa Tanjung Besar yang enggan disebuktan identitas lengkapnya S, mengaku sempat menyaksikan pembunuhan kehi tersebut.

Menurut S, Nurdin seusai membunuh istrinya lantas melakukan hal yang tak lazim.

Saat itu S mengaku sempat melihat Nurdin mengusapkan darah sang istri ke wajah.

"Saya sempat lewat dan melihat dia (Nurdin) mengusapkan darah istrinya ke muka kemudian dia pergi,"ujar S dikutip TribunJakarta dari TribunSumsel (13/12/2019).

Diungkapkan S, berdasarkan dari informasi warga sekitar kejadian, saat itu korban bersama rekannya yang juga seorang wanita pulang dari Pasar.

Tak lama kemudian, suaminya datang mengendarai sepeda motor.

"Langsung menikam korban," ungkapnya

Saat ditikam, korban sempat melarikan diri ketempat keramaian.

Namun, Marsitah yang mencoba menyelamatkan diri hanya sia-sia.

Pelaku dengan cepat mengejar Marsitah.

"Korban juga sempat dibenturkan ketangga rumah warga, sedangkan warga tidak berani melerai karena pelaku membawa sajam,"ujarnya.

(TribunJakarta/TribunSumsel)

Berita Terkini