Selain karena dibully oleh warganet, Prilly mengatakan saat itu media infotainment sedang gencar-gencarnya memberitakan hal negatif tentang dirinya.
"Ya di umur 19 kan aku dapat musibah kan waktu itu, di saat semua orang ngeberitain aku negatif, terus aku berada di hubungan toxic friendship," kisahnya.
"Terus aku juga baru mulai ada di spotlite, dimana semua orang ngeliatin aku, setiap hari infotainment ngeberitain aku," lanjutnya.
Dari situ Prilly menyadari, bahwa dirinya ternyata belum siap menjadi sorotan banyak orang.
• Kriss Hatta Unggah Foto Pertama Pascabebas dari Penjara, Barbie Kumalasari Terciduk Berkomentar Ini
Hal itu diakui Prilly sempat membuatnya depresi.
"Dan ternyata aku enggak siap sama itu semua," ungkap Prilly.
"Aku enggak siap hidup aku diomongin, aku enggak siap nerima kenyataan ternyata temen-temen aku enggak tulus sama aku, aku enggak siap menerima kesalahan yang aku buat," lanjutnya.
Prilly mengungkapkan akibat hal tersebut ia sempat merasa tertekan dan depresi, hingga berpikir untuk mengakhiri hidupnya.
"Jadi aku menganggap kayak, gila gua udah buat satu kesalahan ini kayaknya gua mati aja deh," ujar Prilly.
Mendengar cerita Prilly, Ussy Sulistiawatu sontak terhenyak seolah tak percaya dengan apa yang disampaikan oleh bintang tamunya.
"Sampe segitunya?" ujar Ussy.
"Ampe segitunya," aku Prilly.
Prilly mengungkapkan, itu merupakan salah satu efek terberat yang ia harus hadapi akibat dari bullyan warganet.
"jadi itu efek terberat dari bullyan-bullyan yang datang itu?" tanya Andhika.
Prilly pun mengiyakan.