Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Video mapping atau pertunjukkan pola cahaya akan berlangsung di Monumen Nasional hingga Tahun Baru 2020.
Demikian dikatakan Kepala UPK Monumen Nasional (Monas), Isa Sanuri, saat dihubungi, Rabu (25/12/2019).
"Video mapping Monas sampai akhir Desember 2019 (Tahun Baru 2020)," ucapnya.
Kata Sanuri, sapaannya, video mapping ini diselenggarakan lantaran termasuk daftar rangkaian acara Monas Week 2019.
Nantinya, lanjut Sanuri, video mapping ini menceritakan tentang makna Monas.
Juga menjelaskan ihwal relief sejarah Indonesia, diorama sejarah Monas, proklamasi 1945, kebudayaan Betawi, dan histori kota Jakarta.
Para pengunjung akan mendengar narasi dari semua penjelasan sejarah tersebut.
"Nanti ada yang bicara melalui pengeras suara, untuk menjelaskan semua makna dari video mappingnya," kata Sanuri.
• Monas Dikunjungi 51.729 Pengunjung saat Libur Natal 2019
Sementara, waktu pertunjukan video mapping Monas ini terbagi dua sesi hingga (30 Desember 2019).
Sesi pertama dipertunjukkan pada pukul 19.00 WIB hingga 19.25 WIB.
Sesi dua akan ditampilkan pada pukul 20.00 WIB sampai 20.25 WIB.
"Total setiap sesi berlangsung 25 menit video mapping Monas. Dua sesi ini sampai 30 Desember 2019," kata Sanuri.
Terkhusua 31 Desember 2019, kata Sanuri, video mapping ini akan terbagi lima sesi.
"Lima sesi pertunjukan ini dimulai pukul 19.00 WIB sampai 00.00 WIB (Tahun Baru 2020)," ujarnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan video mapping ini telah dilangsungkan sejak Minggu (22/12/2019).