Suami Isnaini ini kemudian bercerita apa adanya kepada Febriansyah, bawah acara akad nikah berlangsung kacau balau.
"Begitu sampai pintu gerbang, pengantin cowoknya sudah begini (duduk bersandar di kursi, red). Diam, bengong," aku Febriansyah.
Spontan, untuk mencairkan suasana karena baru selesai akad, Febriansyah langsung bertanya.
"Mas gimana acara akad," begitu pertanyaan polos Febriansyah kepada mempelai pria.
Di sinilah keburukan Anwar Said si pemilik WO bodong Pandamanda terkuak.
"Makanan aja dari tadi enggak datang mas yang untuk akad," sesal mempelai pria.
"Jangankan makanan, satu orang aja dari Pandamanda enggak ada di lokasi," ia menambahkan.
Semakin penasaran dengan ucapan kliennya itu, Febriansyah masuk ke dalam gedung setelah diminta meninjau langsung kondisinya oleh suami Isnaini.
Di sana ia melihat aula pesta pernikahan kosong melompong, ada satu dua orang pekerja baru mendekor memasang bunga.
Bahkan, jangankan makanan, saat akad nikah pun tak ada meja untuk ijab kabul.
Namun, akad nikah tetap terlaksana disaksikan rombongan keluarga kedua mempelai.
Febriansyah akhirnya memutuskan untuk masuk ke dalam gedung.
Saat memasuki gedung pernikahan, kata Febriansyah, acara utama akan berlangsung dua jam lagi.
"Orang baru ngepel, bunga-bunga baru ditusuk-tusukin," imbuh dia.
Febriansyah mencoba menghubungi Anwar Said.