TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Klub promosi Persita Tangerang bakal menghadapi juara bertahan Bali United pada laga perdananya Liga 1 2020.
Bahkan Persita Tangerang harus berlaga di kandang lawan atau di markas Bali United tanggal 1 Maret 2020.
Menghadapi juara bertahan dan tim yang bertabur bintang seperti Bali United, Pelatih Persita Tangerang Widodo Cahyono Putro menanggapinya.
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro menanggapi laga timnya melawan Bali United pada laga perdana di Liga 1 2020.
Menurut pelatih berusia 49 tahun ini, Bali United adalah tim yang luar biasa yang punya materi pemain bagus.
Namun sebagai pelatih, ia mengaku optimis karena ia menilai bahwa sepakbola bukanlah membicarakan tentang pemain bintang.
• Gabung Agensi Ternama Berlisensi FIFA, Brylian Aldama Segera Gabung Tim Liga Eropa
• Ini Lagu yang Didengar Ryuji Utomo di Video Opening Launching Persija Jakarta, Maknanya Positif
• Persiapan Piala Dunia U-20 2021, Timnas Indonesia Jalani TC di 2 Negara Eropa
• Pemusatan Latihan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Berteriak: Kalian Mengoper Bola Saja Tidak Bisa
"Sepakbola itu bukan matematika," ujar Widodo kepada media di lapangan bola SPH, Karawachi Tangerang, Selasa, (25/2/2020) seusai latihan sore Persita.
"Jadi kami masih ada kesempatan, walaupun mereka sulit dikalahkan, tapi saya optimis," sambungnya.
Menurutnya, rasa optimisme timnya bertambah setelah meraih kemenangan dalam laga uji coba melawan timnas Indonesia senior, Jumat, (21/2/2020) malam lalu.
Ia mengakui bahwa mental bermain anak asuhnya terangkat seusai meraih hasil positif di laga uji coba.
Walaupun demikian, ia tetap menyarankan para pemainnya agar tidak terlalu percaya diri dalam laga perdananya.
Persita sendiri akan melakukan laga tandang pertama mereka ke markas Bali United pada Minggu, 1 Maret 2020.
Sebelumnya, raihan kemenangan 4-1 atas timnas senior Indonesia di laga uji coba di Stadion Madya, Jumat lalu membuat Persita semakin optimis menatap Liga 1 2020.
Walaupun tidak melihat hasil akhir laga tersebut, Widodo mengakui bahwa kemenangan melawan timnas menjadi modal timnya jelang menjalani Liga 1 2020.
Persita Tangerang Dapatkan Eks Persebaya
Klub promosi Persita Tangerang tidak mau ketinggalan untuk memperkuat diri menjelang Liga 1 2020.
Selain sudah melakukan pemusatan latihan selama satu bulan, Persita Tangerang juga terus berburu pemain incaran.
Terbaru, Persita Tangerang resmi mendapatkan eks Persebaya Surabaya Elisa Basna.
Persita Tangerang yang harus puas menjadi runner up ke Liga 2 2019, karena kalah dari Persik Kediri di babak final.
Elisa Basna resmi diperkenalkan Persita di akun resmi milik Persita tangggerang, Selasa (18/02/2020).
Dalam Akun Instagram resmi Persita, Eliisa Basna mengucapkan, Tangerang saya datang.
"Bersama kita satukan semangat dan bulatkan tekad, berjuang sekuat tenaga demi Persita" ucap Elisa Basna di akun instagram milik Persita.
"Selamat datang pendekar Elisa Basna" tulis akun instagram Persita.
Pada Liga 1 2019 lalu, Elisa Basna memperkuat Klub asal Surabaya, Persebaya Surabaya.
Selama membela Persebaya surabaya, Elisa Basna Menempatkan posisi sebagai gelandang.
Elisa Basna berhasil mengatarkan Persebaya menjadi runner-up Liga 1 2019.
Kehadiran Elisa Basna kian mempersengit persaingan di sektor sayap Persita Tangerang.
Sebelumnya, tim berjulukan Pendekar Cisadane itu telah memiliki Ricky Kayame dan Sirvi Arvani.
Selain itu, Persita Tangerang juga merekrut penyerang lokal, Samsul Arif, yang juga bisa mengisi posisi sayap.
Target Persita Tangerang di Liga 1 2020
Presiden Persita Tangerang Ahmed Rully Zulkifar realistis memasang target Persita di liga 1 Indonesia.
Datang dengan label tim promosi setelah menjadi runner up Liga 2 tahun 2019, ditambah dengan tengah membangun infrastruktur membuat Ahmed tidak mau muluk-muluk meraih hasil akhir Persita di liga 1 di papan atas.
Hal ini disampaikan oleh Ahmed Rully saat berbincang-bincang santai dengan media di Stadion sport Center, Selasa (28/1/2020) lalu.
Ia pun menjelaskan perencanaan yang tengah ia buat di Persita dengan pelatih Persita Tangerang Widodo Cahyono Putro.
"Sebagai tim promosi saya tidak punya target yang gila atau pengen langsung ke papan atas.
Saya katakan kepada pelatih bahwa kami realistis. Saya masih membangun di bawah," katanya.
Ia pun merencanakan langkah yang dimulai dengan posisi 10 besar terlebih dahulu.
Menurutnya hal itu disesuaikan dengan pembangunan infrastruktur yang masih berlangsung.
"Begitu infrastruktur terbentuk, tahun berikutnya target naik ke tujuh besar, tahun berikutnya baru naik lima besar.
Setelah semuanya berjalan dengan baik baru kami bicara tentang perebutan juara," jelasnya.
Ia lantas menegaskan bahwa target juara dipatok olehnya bila infrastruktur sudah beres.
"Bila infrastruktur belum beres, kami jangan bermimpi untuk menjadi juara," ujarnya.
Kami sudah 10 tahun mandiri. Kami delapan tahun musafir dan tak punya kandang tapi kami bertahan.
Saya tidak bisa fokus membangun regenerasi bila kami tidak punya kandang.
Saya beruntung kami disediakan kandang seperti sekarang (Stadion Sport Center). Inilah awal atau dasar bagi saya untuk memulai.
Pemain Asing Persita Tangerang
Tidak mau ketinggalan dengan tim-tim besar, Persita Tangerang resmi memperkenalkan pemain asing jelang Liga 1 2020.
Bahkan di akun instagram resminya, Persita Tangerang memperkenalkan dua pemain asing mereka.
Dua pemain asing Laskar Cisadane yang sama-sama berposisi sebagai gelandang tersebut yakni Mateo Bustos asal Argentina dan Elder Hasanovic berpaspor Bosnia and Herzegovina.
Untuk Mateo Bustos, sebelum bergabung dengan Persita Tangerang pernah bermain untuk berbagai klub di Amerika Selatan.
Sebelum gabung Persita, Bustos pada musim lalu membela klub Paraguay, River Plate.
Akan tetapi pemain yang masih berusia 27 tahun ini lebih banyak mengisi bangku cadangan karena hanya tampil dalam 11 pertandingan.
"Selamat datang Pendekar Mateo Bustos. Selamat berjuang bersama Persita Tangerang," tulis Persita di akun Instagram miliknya.
"Harapan baru, selalu dengan tujuan yang sama. Terima kasih Persita untuk kesempatan ini," ucap pesepakbola berusia 27 tahun tersebut.
Selain Mateo Bustos, Persita Tangerang juga memperkenalkan Elder Hasanovic.
Dilansir dari Wikipedia, Elder Hasanovic kerap memperkuat Timnas Bosnia and Herzegovina mulai dari U-17 hingga U-21.
Selain itu, pemain yang kini berusia 30 tahun ini juga bermain di sejumlah klub Eropa Timur sebelum bergabung ke Persita Tangerang.
Bustos dan Elder jadi pemain keenam dan ketujuh yang didatangkan Persita Tangerang.
Sebelumnya, klub yang identik dengan warna ungu tersebut telah mendaratkan Taufiq Febriyanto, Edo Febriansyah, Dallen Doke, Miftah Anwarsani, dan Hamka Hamzah.
Datangkan Bek Arema FC
Mantan bek sekaligus kapten Arema FC, Hamka Hamzah beberkan faktor penyebab dirinya berlabuh ke klub promosi Liga 1 2020, Persita Tangerang.
Kabar mengenai Hamka Hamzah berlabuh ke Persita Tangerang diungkapkan langsung oleh sang pemain pada Minggu (12/1/2020).
Hamka Hamza secara ekslusif menyampaikan kabar bergabungnya dengan Persita Tangerang melalui channel YouTuber pribadi.
Dalam video tersebut memperlihatkan mantan kapten Arema FC ini tengah bersiap menuju Home Base tim berjuluk Pendekar Cisadane itu.
Hamka juga membeberkan alasan mengapa ia akhirnya memilih Persita Tangerang sebagai pelabuhan barunya.
Padahal sang pemain sebelumnya santer dikabarkan akan bergabung dengan mantan klubnya terdahulu, Persik Kediri.
Merupakan klub dengan nama besar dan juga klub yang melahirkan banyak pemain bintang menjadi alasan Hamka memilih Persita.
Selain itu, Hamka menyebut Persita Tangerang merupakan kontestan Liga 1 2020 yang memiliki visi sama dengannya.
"Saya memilih tim ini (Persita) karena banyak faktor, salah satunya tim ini mempunyai nama besar di bawah tahun 2010," ucap Hamka.
"Juga salah satu tim yang melahirkan pemain-pemain nasional," imbuhnya.
Hamka pun melontarkan ucapan terima kasih kepada Arema FC yang telah dibelanya selama satu setengah tahun.
Pesepak bola berusia 35 tahun ini juga berharap nantinya dapat bermain penuh di Lig 1 2020 bersama Persita Tangerang.
"Saya berterima kasih kepada Arema yang sudah saya bela satu setengah tahun," ujar Hamka.
"Semoga saya bisa bermain penuh di 34 pertandingan bersama klub yang saya bela tahun 2020.
"Karena 2019 saya banyak melewatkan partai-partai penting bersama Arema," imbuhnya.
Menurut data Transfermarkt, Persita Tangerang merupakan klub Indonesia ke sembilan yang diperkuat Hamka Hamza selama masa kariernya. (Warta Kota/ TribunJakarta.com )