Antisipasi Virus Corona di DKI

115 Orang di Jakarta Dipantau Terkait Virus Corona, Ini Sejumlah Jurus Penanganan dari Anies

Penulis: Erik Sinaga 2
Editor: Siti Nawiroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat diwawancarai awak media, setelah perayaan HUT ke-101 Damkar, di Jakarta Pusat, Minggu pagi (1/3/2020)

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membentuk tim khusus guna menangani virus corona atau COVID-19.

"Saat ini kami sedang dalam proses pembentukan tim tanggap COVID-19," kata Anies Baswedan.

Tim khusus besutan Pemprov DKI ini, lanjutnya, akan dipimpin Asisten Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekda DKI Jakarta, Catur Laswanto.

"Tim ini diketuai Asisten Kesra, nantinya akan menjadi pusat kendali untuk pemantauan, pencegahan, dan penanggulangan COVID-19," beber Anies.

Pemprov DKI Jakarta juga bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI.

Begitu juga dengan instansi pemerintahan lainnya.

"Kita juga melibatkan stakeholder lain di Jakarta untuk mengantisipasi pontensi wabah COVID-19," ucap dia.

Anies Baswedan menyebut, hal ini dilakukan secara cepat lantaran Jakarta merupakan pintu gerbang Indonesia kedatangan orang asing.

"Kami bergerak cepat antisipasi, karena Jakarta adalah pintu gerbang Indonesia kedatangan orang interaksi dunia internasional, porsi terbesarnya ada di Jakarta," jelas dia.

3. Ajak Warga Jakarta Tetap Tenang Tanggapi Corona

Anies Baswedan memintawarga tetap tenang menanggapi isu virus corona atau COVID-19.

"Saya mengajak masyarakat tidak usah panik, tidak usah berlebih dalam merespon, tapi kita semua harus bersiaga," kata Anies Baswedan.

"Kami lakukan dengan harapan masyarakat merasakan tenang, pemerintah daerah bergerak responsif," sambungnya.

Dia juga mengimbau agar warga Jakarta tetap beraktivitas seperti biasa tanpa khawatir soal COVID-19.

"Kepada seluruh masyarakat tenang," jelasnya.

Halaman
1234

Berita Terkini