Antisipasi Virus Corona di DKI

Tak Semua Warga Ibu Kota Work From Home, Social Distancing Timbulkan Pro dan Kontra

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana antrean di Stasiun MRT Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan pada Senin (16/03/2020).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Indonesia menjadi satu diantara sejumlah negara yang memberlakukan social distancing atau jarak sosial.

Hal ini dilakukan guna menekan penyebaran virus corona atau COVID-19.

Sehingga masyarakat dianjurkan untuk menghindari pertemuan masal, menjaga jarak dari orang lain jika memungkinkan, hingga kerja, belajar dan ibadah di rumah.

Meski demikian, social distancing mengundang pro dan kontra dan dicuitkan oleh warga net via twitter.

Cuitan ini semakin bertambah akibat sejumlah perusahaan tidak memberlakukan Work From Home (WFH) sementara jam operasional serta rangkaian/armada tiga moda transportasi di Jakarta, yakni MRT, LRT dan Transjarkarta sudah di batasi.

Berikut beberapa cuitan warganet dengan tombol pencarian social distancing:

@oq_jellybean
Penampakan pagi ini di halte busway...anda bisa rasakan yg katanya social distance tapi malah kek gini... malah penyebarannya makin tajam pak brohh @aniesbaswedan @PT_Transjakarta
#LockDownIndonesia #SeninAmbyar #JKWTumbangRakyatSenang

@KikyFebriani
look what you've done @PT_Transjakarta

Berita Terkini