Baca tanpa iklan
"Apa yang anda lakukan itu sangat berbahaya, bukan hanya keluarga anda tetapi juga masyarakat di sekitarnya," ucap Didiet Maulana, dikutip TribunJakarta.com dari IGTV didietmaulana, pada Selasa (24/3/2020).
"Menurut teman saya Anda sudah beberapa kali diperingatkan, dan di daerah situ Anda membuat syuting yang membuat resah masyarakat karena mengumpulkan banyak orang di sana," imbuhnya.
Menurut Didiet Maulana sebagai seorang influencer yang memiliki belasan juta followers di media sosial, Ria Ricis seharusnya memberikan contoh yang baik.
• Pengunjung Cafe Cuek saat Disuruh Bubarkan Diri, Polisi: Sampai Saya Mengatakan Akan Sujud
"Sekarang keadaannya berbeda mbak, ya kalau mau bikin sensasi enggak begini caranya," kata Didiet Maulana.
"Anda punya belasan juta followers itu berati anda dipercaya oleh tuhan untuk menyebarkan hal yang baik untuk menjadi contoh,"
"Bagaimana suara anda bisa di dengar 18 juta orang mbak," tambahnya.
Didiet Maulana mengaku sangat kecewa dengan Ria Ricis, yang tidak bisa mengerti kondisi Indonesia saat ini.
• 40 Ribu APD Tiba di Balai Kota Dini Hari, Anies Baswedan: Kita Bahu-Membahu Hadapi Covid-19
Menurutnya saat ini nyawa seseorang sedang dipertaruhkan, dan hal tersebut tak sebanding dengan harga sebuah konten.
Virus corona atau Covid-19 diketahui sangat mudah menyebar, hal tersebut menyebabkan seseorang diwajibkan untuk menghindari kerumuman dan tetap berada di dalam rumah.
"Nahh itu yang membuat saya kecewa sekali," kata Didiet Maulana.
"'Tapi enggak bisa ini syuting terakhir dan segala macam', saya enggak peduli,"
"Apakah ini akan menjadi hari terakhir buat Anda? buat kita? kita enggak akan pernah tahu,"
"Nyawa orang itu sekarang sedang dipertaruhkan," imbuhnya.
• Tak Suka Lihat Penampilan Ashanty Selama Social Distancing, Anang Hermasyah Ngeluh: Serem
Di tengah pandemik virus corona, Didiet Maulana menilai seharusya sesama manusia saling melindungi.
"Jadi kita harus saling menjaga kita harus saling melindungi diri sendiri, keluarga, lingkungan," tegas Didiet Maulana.