Antisipasi Virus Corona di DKI

SDN 01 Kramat Pela Jakarta Selatan Siapkan 2 Ruangan Isolasi Pasien ODP Covid-19

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruangan di SDN 01 Pagi Kramat Pela yang akan digunakan sebagai tempat isolasi pasien ODP Covid-19, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (21/4/2020)

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - SD Negeri 01 Pagi Kramat Pela termasuk salah satu sekolah di Jakarta Selatan yang bakal digunakan sebagai lokasi isolasi pasien Covid-19.

Kepala SDN 01 Pagi Kramat Pela Marsumi mengatakan pihaknya sudah menyiapkan dua ruangan aula.

"Ini dua ruangan kita jadikan satu. Biasanya ruangan ini digunakan untuk pertemuan guru dan kepala sekolah se-Kebayoran Baru," kata Marsumi saat ditemui di lokasi, Selasa (21/4/2020).

Ia menjelaskan, nantinya ruangan tersebut tidak diperuntukkan sebagai tempat isolasi pasien positif corona, melainkan orang dalam pemantauan (ODP).

"Bukan pasien positif atau PDP (pasien dalam pengawasan) ya, tapi hanya ODP," ujar dia.

Pantauan TribunJakarta.com, kursi dan meja di ruangan tersebut sudah dipindahkan.

Namun, di ruangan itu belum terlihat tempat tidur untuk beristirahat pasien ODP.

"Kami sendiri belum tahu kapan digunakannya. Kami baru diberitahu sekolah ini akan digunakan untuk isolasi pasien ODP," tutur Marsumi.

Sebelumnya, Disdik DKI Jakarta telah menyiapkan 141 gedung sekolah yang bak disulap sebagai tempat tempat tingga bagi tenaga kesehatan dan lokasi isolasi bagi pasien Covid-19.

Daftar sekolah yang bakal disiapkan oleh Pemprov DKI ini tertuang dalam surat nomor 4434/-1.772.1 yang diteken Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Nahdiana pada 20 April 2020 lalu.

Daftar Sekolah Lokasi Isolasi Pasien Covid-19

Pemprov DKI Jakarta menyiapkan ratusan sekolah yang bakal dijadikan tempat tinggal bagi tenaga medis dan lokasi isolasi pasien Covid-19 (SARS-CoV-2) penyebab Covid-19.

Daftar sekolah yang bakal disiapkan oleh Pemprov DKI Jakarta tertuang dalam surat nomor 4434/-1.772.1 yang diteken Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Nahdiana pada 20 April 2020 lalu.

Dalam surat itu, ada 5 sekolah dan 2 lokasi lain yang bakal dijadikan tempat tinggal bagi tenaga medis, juga 136 gedung sekolah untuk lokasi isolasi pasien Covid-19.

Halaman
1234

Berita Terkini