Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA, GAMBIR - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta Irmansyah menyebut, pihaknya masih mendata warga yang tinggal di 66 RW yang masuk zona merah penyebaran Covid-19.
"Ketika mereka memang masuk dalam zona merah tentunya kita harus support. Teman-teman di kewilayahan, mulai dari jajaran wali kota, bupati, sampai tingkat lurah dan RW masuh didata," ucapnya, Selasa (9/6/2020).
Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menyebut, nantinya support yang diberikan oleh pihaknya bakal berupa paket sembako.
"Kami akan support kebutuhan logistik atau sembako yang ada di sana (zona merah). Bisa jadi (kebutuhannya) beragam, tapi kami menyiapkan dalam bentuk sembako," ujarnya saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta.
Sebelumnya, Dinsos DKI Jakarta memastikan, pihaknya bakal memperpa jang pemberian bansos bagi warga terdampak Covid-19 hingga Desmber 2020 mendatang.
Hal ini selaras dengan rencana pemerintah pusat yang telah terlebih dulu memperpanjang pemberian bansos hingga Desember 2020.
"Sesuai arahan dari pimpinan bahwa DKI Jakarta juga tetap memberikan bansos sejalan dengan pemerintah pusat sampai bulan Desember," kata Irmansyah.
Terkait dengan teknis pemberian bansos, Irmansyah menyebut, pihaknya menyebut masih berkoordinasi dengan Kementerian Sosial (Kemensos).
• Ikuti Langkah Jokowi, Anies Baswedan Perpanjang Penyaluran Bantuan Sosial untuk Warga DKI Jakarta
• Update Corona 9 Juni: Tambah 1.043 Kasus, Total 33.076 Pasien Positif, 11.414 Orang Sembuh
• Ingat Temuan Jasad Wanita Bertato di Lembang? Ini Kata Polisi Soal Perkembangan Kasus Anjanii Bee
Tujuan agar pemberian bansos bisa berjalan beriringan dan tidak saling tumpang tindih.
"Untuk teknisnya, kami akan komunikasikan dengan Kemensos agar betul-betul DKI dan Kemensos sejalan," ujarnya saat ditemui di gedung DPRD DKI Jakarta.