Makan tidur, F di rumah saudaranya yang dipanggilnya Mak Etek.
• Bergaya Parlente, Komplotan Pencuri Nekat Curi Shower Markas Baru Polisi Bandara Soekarno-Hatta
Ingin Anak Hidup Layak
Selama ini, F tinggal di rumah saudara lantaran hubungannya dengan orangtua kurang harmonis.
"Namanya menumpang, tidak punya biaya, saya kebingungan untuk biaya saat melahirkan," ujarnya.
Akhirnya, F meminta kepada saudaranya untuk mencarikan orang yang bisa mengadopsi anaknya.
"Karena saya tidak sanggup membesarkan dia (anak kandungnya) dan tidak punya tempat tinggal juga," sebutnya.
Ia tidak merasa menjual anaknya, tapi memberikan kepada orang yang lebih layak agar dapat tumbuh dalam keluarga yang berkecukupan.
Uang Hasil Jual Bayi untuk Beli HP
F mengaku bawa ia memang menerima uang dari saudaranya senilai Rp 3 juta setelah berada di rumah.
"Total uangnya Rp 3 juta, dibayarkan untuk biaya melahirkan Rp 1 juta, dan dikasihkan kepada saya Rp 1,6 juta," sebutnya.
Artinya, uang lebihnya masih dipegang oleh Mak Etek pelaku.
Ia menyebut, uang hasil tersebut akan digunakan untuk membelikan anak sulungnya handphone.
"Rencananya untuk membelikan HP untuk anak sulung saya yang bersama orang tua," ujarnya.
(tribunjakarta/tribunpadang)