Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong melakukan eksperimen dengan melakukan perubahan posisi bermain anak asuhnya.
Pemain Timnas U-19 Indonesia yang diubah posisi bermainnya adalah gelandang berbakat asal tim Persija Jakarta, Braif Fatari.
Dalam turnamen yang diikuti Timnas U-19 di Kroasia, Braif Fatari terlihat memainkan posisi berbeda yakni bergeser sedikit ke depan dan menemani posisi penyerang.
Hasil dari eksperimen yang dilakukan Shin Tae-yong terbukti sangat efektif dengan performa apik dari Braif Fatari.
Di laga terakhir Timnas U-19 saat berjumpa dengan Arab Saudi, Braif Fatari tampil gemilang di posisi barunya dengan berhasil memberikan sumbangan satu gol.
Pemain asal Sorong, Papua, itu mengaku tidak kesulitan menjalankan posisi baru yang diberikan Shin Tae-yong di lapangan.
Braif memastikan siap diturunkan di posisi manapun agar Timnas U-19 Indonesia lebih kuat kedepannya.
“Kalau itu saya tidak ada masalah karena saya harus selalu siap diturunkan diposisi manapun baik itu gelandang maupun striker," kata Braif Fatari.
Menurut Braif, eksperimen posisi dari Shin Tae-yong tentunya memberikan manfaat besar pada saat memperkuat tim Nasional dan klubnya.
Pelatih dari klubnya maupun tim Nasional bisa menempatkan Braif Fatari tidak hanya dalam satu posisi.
"Apalagi itu juga baik untuk saya nanti kedepannya dicoba diposisi baru dan baik juga untuk tim kedepannya,” ujarnya.
Sementara itu, perubahan posisi bermain Braif Fatari mendapatkan tanggapan dari pelatih Persija Jakarta, Sudirman.
Menurutnya, eksperimen yang dilakukan Shin Tae-yong memberikan keuntungan bagi sang pemain karena bisa ditempatkan di banyak posisi bermain.
Bukan hanya di tim Nasional, klubnya yakni Persija Jakarta bisa menurunkan Braif Fatari di posisi berbeda.