TRIBUNJAKARTA.COM - Polisi meringkus pencuri sepeda yang nekat beraksi di Asrama TNI AD pada Minggu (1/11/2020).
Aksi nekat pencuri yang viral di media sosial itu terjadi di Jalan Staff Nomor 18A Asrama Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) TNI AD, Gatot Soebroto, Bandung.
Polisi akhirnya berhasil menangkap kedua pelaku berinisial BA dan CI saat bermain game di salah satu warung internet (warnet) di wilayah Cikawao.
Kapolsek Lengkong Kompol Kusna Djefridja mengatakan, penangkapan ini berdasarkan rekaman kamera pengawas di tempat kejadian perkara yang juga sempat viral di media sosial.
Setelah adanya laporan dari korban, polisi kemudian melakukan serangkaian penyelidikan.
"Alhamdulilah pelaku berhasil ditangkap di Cikawao," kata Kusna saat rilis penangkapan di Mapolsek Lengkong, Jumat (6/11/2020).
Sepeda curian dijual Rp 1 juta
Setelah dimintai keterangan, pelaku mengaku menjual sepeda itu secara online di media sosial dengan kisaran harga Rp 1 juta.
"Dari sana kita cek alamatnya, alhamdulilah berhasil ditemukan penadahnya di Jalan Kopo. Dia mengakui dan kami berhasil mengamankan pelaku dan penadah berikut barang bukti satu buah sepeda," ucapnya.
Sudah beraksi 12 kali
Berdasarkan pemeriksaan, pelaku mengaku sudah mencuri sebanyak 12 sepeda di beberapa wilayah di Kota Bandung.
"Pengakuan tersangka sudah enam kali di wilayah Lengkong, dan enam kali di wilayah Leuwipanjang dan Pasirkoja, total sudah mencuri 12 sepeda," ucapnya.
Berjalan kaki pelajari lokasi target
Sebelum melakukan pencurian, pelaku kerap berjalan kaki sendiri ke suatu tempat untuk mempelajari kondisi daerah sekitar.
Setelah mendapatkan targetnya, pelaku kemudian melakukan aksi pencurian tersebut.