Baca tanpa iklan
TRIBUNJAKARTA.COM - Video bapak-bapak jago main TikTok viral di media sosial dan menjadi bahan perbincangan warganet di Indonesia.
Keahlian bapak-bapak ini mencuri perhatian setelah video mereka diunggah ulang oleh akun Instagram @viralinbos.
Terlihat dari video-video yang dibagikan, terlihat ada 3 orang yang tengah membuat konten TikTok dengan keahlian dance mereka.
Ketiganya tampak kompak dan luwes dalam melakukan gerakan-gerakan diiringi musik.
Hingga Jumat (20/11/2020), video bapak-bapak jago TikTok sudah ditonton ribuan kali.
Bahkan di akun TikTok @0thoom, sudah ada jutaan warganet yang melihat video aksi dance mereka.
Baca juga: Pamit ke Rumah Mantan Istri, Komar Ditemukan Sudah Jadi Santapan Biawak
Beragam komentar juga meramaikan konten-konten dance bapak-bapak ini.
Ada warganet yang mengakui keahlian mereka.
"Ini emang udah jago dancer, keren banget," tulis @Keanuagl.
Komentar serupa dituliskan akun bernama @gebysrikandi.
"Keren banget woyy," ucap dia.
"Energic sekali yah papa papa ini," tulis komentar lain dari akun @Gita Arifin.
Baca juga: Viral di Medsos Ayla Tabrak Moge CBR Seharga Rp 700 Juta di Purwokerto, Polisi: Jangan Mudah Percaya
Sosok Bapak-bapak Ini
Hasil penelusuran Tribunnews, diketahui bapak-bapak jago main TikTok bernama Tommy G W Sunloy, Erick Samangun, dan Canigia Sunloy alias Keni.
Ketiganya merupakan warga Jalan Danau Limbotto, Komplek Repika Mallaz, Kota Ambon, Maluku.
Tommy mengaku masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Erick dan Keni.
"Kami bertiga tinggal satu rumah, saya sama Keni saudara kandung dan sama Erick masih sepupu."
"Yang termuda Keni masih 19 tahun. Sedangkan saya sama Erick sudah bapak-bapak," katanya, Jumat (20/11/2020).
Tommy melanjutkan ceritanya, keahlian dance mereka itu sudah diasah sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Mereka awalnya mengunduh video dance berformat MP4 di website Waptrick.
Mengingat waktu itu belum ada layanan fasilitas YouTube.
"Kami bertiga latihan autodidak dari SD dan download untuk latihan street dance, hip hop dance, dan poco-poco juga," imbuh Tommy.
Semenjak itu, keahlian ketiganya dalam menggerakan anggota tubuh semakin terasah.
Mereka juga sempat mengikuti sejumlah lomba dance di tingkat kota.
"Dulu kami bertiga pernah juara 1 lomba poco-poco di Ambon. Keni juga pernah juara 2 dance bersama crew-nya."
"Kemudian kami juga pelopor flash mob di Kota Ambon dengan crew-nya bernama REHOBOTICS yang beranggotakan 1.000 personil," urai Tommy.
Hingga saat ini mereka masih disibukkan dengan beragam kegiatan untuk bisa memamerkan keahlian dance.
Seperti Erick diundang oleh Pemerintah Kota Ambon dan Keni tampil di Hip Hop Festival.
"Kalau saya ikut-ikutan saja, cuma sering isi acara juga waktu masih muda," timpal Tommy.
Baca juga: Baliho Riziq Shihab Dicopot Pria Berseragam TNI di Petamburan, Begini Penampakannya Sekarang
Jadikan TikTok sebagai Wadah Berkreasi
Tommy mengatakan, pertama kali mengunggah konten dance di TikTok pada 12 November 2020.
Saat itu keduanya membuat video sekitar pukul 08.00 WIT.
Pada pagi itu, Tommy tengah disibukkan dengan mengerjakan tugas jurnalnya.
Kemudian ia diajak Keni untuk membuat konten dance bersama Erick.
"Kemudian saya scroll video di TikTok dan ketemu videonya si Raishu. Kami sepakat pagi itu membuat video dengan memakai HP saya."
"Dan kami cuma satu kali take saja," beber Tommy.
Tommy dan kawan-kawan mengaku biasa saja saat melihat video aksi dance ditonton jutaan orang.
Namun demikian, mereka berharap dapat diundang stasiun TV.
"Kami ingin bisa tampil di TV," tandasnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)