Baca tanpa iklan
TRIBUNJAKARTA.COM - Rumah ibunda Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD yang berlokasi di Pamekasan, Madura, didatangi massa pada Selasa (1/12).
Video kedatangan massa ini viral di sejumlah aplikasi percakapan.
Terlihat sejumlah orang berpakaian serba putih dan berpeci mendatangi rumah Ibunda Mahfud MD.
TONTON JUGA:
Sebagian besar massa menumpang mobil bak terbuka, sebagian lagi memakai kendaraan pribadi seperti mobil dan motor.
Tak cuma mendatangi, mereka juga berteriak meminta Mahfud MD segera keluar dari rumah tersebut.
Baca juga: Baim Wong Kelabakan Disentil Aa Gym, Sandiaga Uno: Yang Disampaikan Beliau Mengena Banget
"Kalau sama-sama orang Madura, Mahfud tolong keluar. Jangan ngumpet dan temui kami," teriak salah satu peserta aksi di depan rumah dikutip dari TribunMadura (grup TribunJakarta).
FOLLOW JUGA:
Salah satu peserta aksi juga berteriak agar massa tak membuat keributan.
Baca juga: Kuasa Hukum Rizieq Shihab Ungkap Keberadaan Kliennya Saat Tak Penuhi Panggilan Polisi
"Tolong jangan anarkis dan membuat kerusakan," kata peserta aksi lainnya.
Hingga saat ini, tak tahu tujuan aksi yang dilakukan ratusan orang itu. Identitas kelompok tersebut juga belum diketahui.
Namun, meski sudah berteriak berkali-kali, tak ada satu pun orang yang keluar dari dalam rumah itu.
Baca juga: Fadli Zon Dikabarkan Gantikan Edhy Prabowo, Rocky Gerung: Luhut Pasti Tak Akan Bisa Mengendalikannya
Warga setempat mengatakan,massa mulai berdatangan ke rumah Ibunda Mahfud MD diperkirakan sekitar pukul 14.30 WIB.
Massa membubarkan diri, saat personel kepolisian dari Polres Pamekasan mendatangi lokasi.
Hingga sore pukul 16.43 WIB, rumah Ibunda Mahfud MD, di bagian depan pintu paga, masih dijaga oleh sejumlah polisi dari Polres Pamekasan.
FOLLOW JUGA:
Tetangga Ketakutan
Tetangga Mahfud MD, Halili menjelaskan, massa tiba sekitar pukul 14.00 WIB.
"Sekitar 200 orang lebih yang demo. Kendaraan mereka diparkir di pinggir jalan. Panjangnya kira-kira 100 meter memanjang ke timur," kata Halili dilansir dari Kompas.com.
Baca juga: Nia Ramadhani Syok Buah Hatinya Beda Golongan Darah, Istri Ardi Bakrie: Ini Anak Siapa?!
Halili dan tetangga lain tak berani mendekati massa. Mereka takut karena massa datang secara tiba-tiba.
"Saya mau mengantar anak ke madrasah tidak jadi. Takut ada keributan. Aksi mereka kurang lebih 5 menit," imbuh Halili.
Ditempati ibunda Mahfud
Ketua RT 5, RW 3, Kelurahan Bugih, Slamet mengatakan, rumah itu biasanya ditempati ibunda Mahfud MD.
Sang ibunda tinggal bersama perawatnya.
Tetapi, sang ibunda tak berada di rumah saat demonstrasi itu terjadi.
Baca juga: Diajak Ikut Bulan Madu ke Antartika Bersama Nikita Willy, Vidi Aldiano Tertawa Lihat Budgetnya
"Rumah itu saat ini kosong. Tapi setiap hari dijaga antara tiga sampai enam polisi berbaju preman," ungkap Slamet.
Kapolres Pamekasan AKBP Apip Ginanjar enggan berkomentar saat diwawancara usai aksi di lokasi kejadian.
Pria yang baru tiga bulan di Pamekasan ini langsung menaiki mobil dinasnya dan pergi. (tribunjakarta/tribunmadura/kompas)
Artikel ini telah dikompilasi dari Kompas dengan judul: "Ratusan Orang Demo Rumah Mahfud MD di Pamekasan, Tetangga: Takut Ada Keributan" &
TribunMadura dengan judul: Rumah Ibunda Mahfud MD di Pamekasan Madura Digeruduk, Massa Teriakkan Nama Menkopolhukam