Ongkos Perawatan Jaksa Pinangki Setahun Rp 100 Juta: Suntik Multivitamin Hingga Suntik Botoks

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa kasus suap dan gratifikasi pengurusan fatwa Mahkamah Agung (MA) Djoko Tjandra, Pinangki Sirna Malasari, bersiap menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan saksi dari pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) yakni mantan Pengacara Djoko Tjandra, Anita Kolopaking dan Andi Irfan Jaya. Terbaru, dokter kecantikan mengungkap ongkos perawatan kecantikan Jaksa Pinangki capai Rp 100 juta setahun untuk suntik multivitamin hingga suntik botoks.

Perawatan kesehatan itu, kata Olivia, diperuntukkan bagi satu keluarganya, serta beberapa staf pribadi.

Bahkan pada 11 Mei 2020, Pinangki kembali memesan bio sensor buatan Korea sebanyak 50 strip dengan nilai Rp 19 juta.

"Biasanya ibu (Pinangki) beli untuk keluarga di rumah Pakubuwono, Dharmawangsa, maupun Sentul, atau orang kejaksaan Ibu, staf-staf," ucap Olivia.

Cash Beli BMW SUVX5 

Jaksa penuntut umum (JPU) JUGA menghadirkan saksi atas nama Yeni Pratiwi selaku Sales Center PT Astra.

Yeni dihadirkan untuk mengonfirmasi pembelian sebuah mobil BMW tipe SUV X5 yang dibeli Pinangki secara tunai senilai Rp 1,7 miliar.

Dalam kesaksiannya, Yeni membenarkan Pinangki membeli tunai mobil BMW SUV X5 dengan beberapa kali pembayaran, dan uang muka Rp 31 juta.

Pembayaran itu dimulai sejak 5 Desember 2019 sebesar Rp 475 juta. Pembayaran kedua pada 9 Desember Rp 490 juta.

Selanjutnya pada 11 Desember Pinangki melakukan pembayaran ketiga sebesar Rp 490 juta.

Lalu pada 13 Desember Pinangki membayarkan Rp 100 juta lewat transfer Panin Bank Kemudian pada 13 Desember dibayarkan Rp 129 juta.

Sehingga total pembayaran mobil BMW SUV X5 mencapai Rp 1,709 miliar.

"Iya (cash) ditambah biaya asuransi Rp 31 juta dan pajak progresif Rp 10,6 juta," ucap Yeni di persidangan.

Berkenaan dengan pembelian mobil itu, jaksa  kembali mengonfirmasi ke Yeni terkait alasan sumber uang yang disampaikan Pinangki.

Mengingat Pinangki membeli mobil tersebut secara tunai.

"Saksi nanya, kenapa beli tunai dan sumber uang?" tanya jaksa.

Halaman
123

Berita Terkini