Demo Rusuh di Gedung Kongres, Trump Akhirnya Minta Pendukung Pulang

Editor: Kurniawati Hasjanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengacungkan jempol ketika berjalan menuju ke Marine One untuk berangkat ke Rumah Sakit Militer Walter Reed setelah mengumumkan dia positif Covid-19 pada 2 Oktober 2020. Trump menyatakan dia akan menghabiskan beberapa hari ke depan untuk menjalani perawatan sembari tetap bekerja.

Di sisi lain, mereka melontarkan pujian kepada Wakil Presiden Mike Pence yang datang ke sesi gabungan Kongres AS.

Pence sendiri sudah menekankan bahwa dirinya tidak mempunyai kewenangan untuk mengabulkan permintaan Trump, dan mendeklarasikan Pilpres AS tidak valid.

"Saya baru saja berbicara dengan Wapres Pence. Dia pria baik dan sopan. Dia menunjukkan keberanian di Gedung Capitol. Saya bangga bertugas bersamanya," kata Penasihat Kemanan Nasional AS, Robert O'Brien.

Petugas dari Kepolisian Capitol yang berjumlah 2.000 personel tidak kuasa membendung massa yang marah, di mana mereka memecahkan kaca dan merangsek masuk. 

Bantuan pun dikerahkan dari wilayah tetangga seperti Montgomery County, Maryland, untuk memadamkan kekacauan di ibu kota.

Trump sendiri disebut memerintahkan Garda Nasional dan pasukan federal untuk membantu kepolisian dan memulihkan ketertiban.

Sejak dinyatakan kalah dalam Pilpres AS 3 November, Trump selalu mengeklaim bahwa terjadi kecurangan dalam penghitungan.

Dia bahkan menyerukan dalam berbagai kondisi agar pendukungnya bergerak ke Washington, dan menghentikan proses pengesahan di Kongres.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Demo AS Rusuh, Trump Akhirnya Minta Pendukungnya Pulang"

Berita Terkini