Pasutri Tewas Berpelukan Dalam Musibah Kebakaran, Amukan Jago Merah Diduga Akibat Korsleting Listrik

Penulis: Yusuf Bachtiar
Editor: Elga H Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebakaran di dua rumah Jalan Melati Ujung, RT 18 RW 11 Blok J, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (17/5/2021) dini hari.

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBUN SELATAN - Penyebab kebakaran rumah di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi yang menewaskan pasangan suami istri (pasutri) diduga disebabkan korsleting listrik.

Kebakaran di rumah yang ditinggali pasutri lansia itu terjadi pada Senin (17/5/2021) dini hari sekira pukul 02.00 WIB dan baru berhasil dipadamkan seluruhnya lima jam kemudian.

Kanit Reskrim Polsek Tambun Iptu Hans Berlian mengatakan, pihaknya sejauh ini masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kebakaran.

"Kebakaran menyebabkan dua orang meninggal dunia, akibat diduga korsleting arus listrik, sementara dugaan seperti itu tapi kami masih melakukan penyelidikan," kata Hans.

Hans menjelaskan, kornan Suwardi dan istrinya terjebak di dalam rumah saat kobaran api mulai menghanguskan bangunan rumah.

"Kemungkinan terjebak karena diduga kebakaran dari korsleting listrik ruangan depan," terang dia.

Baca juga: Berpelukan di Akhir Hayatnya, Dua Pasutri Tewas Saat Kebakaran Membakar Rumahnya

Jasad pasutri Suwardi ditemukan di bagian belakang rumah, tepatnya di dekat tangga dalam keadaan berpelukan.

"Saya melihat satu kantung jenazah, dievakuasi dari bawah tangga dalam posisi berpelukan yaitu, korban bapak Suwardi dan Istrinya," kata Adi Suwanto tetangga sekitar lokasi.

Diketahui, pasutri ini tinggal hanya berdua. Mereka merupakan warga lanjut usia (lansia) diperkirakan berumur di atas 70 tahun.

Warga sekitar mengaku, api muncul dari bagian depan rumah tepatnya di ruang tamu. Merambat hingga ke bagian belakang dan lantai dua kamar tidur.

Baca juga: Pasutri Lansia Tewas Terpanggang Dalam Insiden Kebakaran Rumah di Bekasi

Baca juga: Ibu Bongkar Sifat Pasutri yang Mengarang Cerita Mudik Jalan Kaki: Sering Menyusahkan dan Bikin Malu

Baca juga: Sedang Menyiram Tanaman, Saksi Mata Lihat Mayat Lansia Terlentang di Lapangan

"Kita tahunya sudah ada api di ruang tamu berkobar hingga ke atas lalu di atas ada kamar juga beliau dan istrinya yang saya tahu memang tidur di lantai atas," terang Adi.

Selain rumah pasutri Suwardi, api juga menghanguskan bangunan rumah di sebelahnya.

Beruntung, penghuni rumah tersebut berhasil selamat dalam insiden ini.

Jasad Pasutri Berpelukan

Jasad pasangan suami istri (pasutri) korban kebakaran di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi ditemukan dalam posisi berpelukan.

Korban diketahui bernama Suwardi dan istrinya, ditemukan di bawah tangga saat petugas kepolisian dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) melakukan evakuasi.

"Saya melihat satu kantung jenazah, dievakuasi dari bawah tangga dalam posisi berpelukan yaitu, korban bapak Suwardi dan Istrinya," kata Adi Suwanto tetangga sekitar lokasi.

Korban merupakan lanjut usia (lansia), mereka diperkirakan sudah berumur di atas 70 tahun. Di rumah lokasi kebakaran, keduanya hanya tinggal berdua.

"Dia tinggal cuma berdua, usianya sudah lanjut di atas 70an (tahun), anaknya enggak tinggal di sini," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat terjadi di dua rumah, Jalan Melati Ujung, RT 18 RW 11 Blok J, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (17/5/2021) dini hari.

Kebakaran di dua rumah Jalan Melati Ujung, RT 18 RW 11 Blok J, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (17/5/2021) dini hari. (Tribun Jakarta/Yusuf Bachtiar)

Kebakaran tersebut menelan dua korban jiwa sekaligus, mereka merupakan pemilik rumah bernama Suwardi dan istrinya yang sama-sama lanjut usia (lansia).

"Korban dua orang lansia, jasadnya berhasil kami temukan saat situasi kebakaran sudah padam," kata Komandan Pleton Damkar Kabupaten Bekasi, Dany Adha.

Korban lanjut dia, diduga tengah tertidur saat kebakaran melanda. Mereka terjebak di dalam rumah saat kobaran api melahap bangunan tempat tinggalnya.

"Karena bangunan sudah runtuh, kita korek-korek dan ketemu jenazahnya korban, langsung kami evakuasi," jelas dia.

Pantauan TribunJakarta.com, situasi terkini di lokasi kebakaran tampak dua bangunan rumah luluh lantak.

Bagian atap rumah yang terbuat dari kayu dan genting runtuh, hanya tersisa tembok beton dan pagar besi yang tersisa.

Kebakaran di Jalan Melati Ujung, RT 18 RW 11 Blok J, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (17/5/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

Terdapat dua petak rumah yang terbakar, rumah milik korban merupakan bangunan dua lantai, sedangkan bangunan rumah disebelahnya yang ikut terbakar memiliki satu lantai.

Keduanya sama-sama rusak parah, bagian daun pintu dan kusen tak tersisa, dinding rumah yang tampak masih berdiri hitam legam akibat gosong terpanggang api.

Adapun dari informasi yang didapat, pasangan suami istri (pasutri) Suwardi tinggal hanya berdua di dalam rumah.

Sementara untuk rumah di sebelahnya, terdapat satu keluarga yang bermukim dan berhasil selamat dari insiden kebakaran.

Berita Terkini