Cemburu Buta Pasangan Sesama Jenis, Guru SMA Mau Tidur Langsung Ditusuk Teman Pria Hingga Tewas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasus cemburu buta pasangan sesama jenis membuat guru SMA bernama Masdiansyah (31) tewas di tangan teman prianya yakni WL alias Dani AL.

"Almarhum M mengajar mata pelajaran Seni Budaya dan tengah melanjutkan pendidikan S2 Magister Manajemen di salah satu universitas di Banjarmasin," ungkapnya.

Oleh sebab itulah, yang bersangkutan sering ke Banjarmasin. Selama berteman, M adalah sosok periang dan baik.

"Saya tidak menyangka mendapatkan kabar yang menimpa M," ucapnya dengan nada tertahan.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Tanpa Busana di Hotel Dreamtel Menteng Ditangkap, Diduga Sempat Bersetubuh

Diketahui, jasad Masdiansyah didapati di sebuah Kamar Kost, Senin (7/6/2021) sekitar pukul 20.00 Wita.

Lokasi kejadian yang menggerkan warga tersebut di Jalan A Yani Km 35, Gang Purnawirawan RT 17 RW 06, Kelurahan Sungai Besar, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

Jenazah tersebut akhirnya teridentifikasi, yakni Masdiansyah (30), warga Kabupaten HST (Hulu Sungai Tengah).

"Dari buku rekening yang kami temukan tertera nama Masdiansyah. Untuk lengkapnya, masih dalam proses penyelidikan," ucap Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso melalui Baur Inafis Bripka Aulia Rahman, SH dan Kaur Inafis Iptu Agus Prayitno.

Ditambahkan Aulia, saat pintu kost dibuka, jenazah dalam posisi terbaring di atas kasur.

Tubuhnya terbungkus tiga lapis kain, yaitu sarung, sprei dan selendang.

Dari identifikasi yang diperoleh, terlihat ada dua luka, yakni di bagian bawah dagu kanan dan kiri.

Namun untuk penyebab pasti kematian, jenazah dibawa ke RSD Idaman Banjarbaru.

Warga Sempat Terkejut

Warga sekitar, Satiyo (52) sempat dibuat terkejut pagar rumahnya ditabrak orang tak dikenal.

"Sebelum peristiwa penemuan jasad M (30) sekitar pukul 10.00 hingga 12.00 wita, orang yang tidak diketahui entah teman atau siapa korban tidak tahu, menggunakan mobil Honda Brio Merah keluar dari halaman kost dan menabrak pagar rumah saya," kata Satiyo.

"Tetapi saya tidak tahu siapa orang itu, entah teman atau siapanya" tegas Satiyo.

Halaman
1234

Berita Terkini