Namun betapa kagetnya dia bahwa alamat yang disebutkan oleh pelaku itu bukanlah sebuah kantor melainkan rumah Cluster.
"Akhirnya saya melaporkan ke Polres Metro Jakarta Barat.
Karena Saya enggak pernah tahu kantor resminya di mana di Indonesia. Karena awalnya kan saya merasa sudah kenal (dengan agen) jadi percaya aja gitu," tutur dia.
Sementara itu, Kanit Kriminal Khusus Polres Metro Jakarta Barat AKP Fahmi Fiandri membenarkan, pihaknya baru saja menerima laporan adanya investasi ilegal dari seorang pria berinisial KR.
"Sekarang kami sedang lidik laporannya, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kami ungkap," kata dia.