Virus Corona di Indonesia

Ratusan Jurnalis Terpapar Covid-19, Pemerintah Didorong Berikan Jaminan Perlindungan

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Virus Corona

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan laporan Ikatan Jurnalis Lintas Media (IJLM), ada ratusan awak media yang terpapar virus berbahaya tersebut.

Kondisi mereka cukup memprihatinkan, bahkan tak sedikit yang wafat.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya sejumlah jurnalis Indonesia akibat terpapar Covid-19.

Uu Ruzhanul pun berinisiatif melakukan koordinasi pada berbagai pihak untuk meringankan beban sejumlah jurnalis yang terdampak Covid-19.

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum di Asrama Haji Bekasi, Kamis (4/2/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

"Saya sempat mendengar  infomasi tentang salah seorang jurnalis kritis di Bekasi. Saat itu saya meminta Sekpri untuk membantu kebutuhan jurnalis tersebut. Alhamdulillah yang bersangkutan kini sudah ditangani di Wisma Atlit," Kata Uu, Kamis (!15/7/2021).

Dayung pun bersambut, bantuan itu akhirnya mulai mengalir dari sejumlah lembaga kemanusiaan.

“Belum lama ini saya menerima surat permohonan dan menyalurkan bantuan melalui teman-teman Ikatan Jurnalis Lintas media,” kata Uu Ruzhanul.

Menurutnya, peran jurnalis saat pandemi ini tak kalah penting dengan para tenaga kesehatan.

“Para jurnalis ini setiap hari memberitakan tentang Covid-19, mereka menjadi penyambung informasi antara pemerintah dengan masyarakat. Namun sayangnya, banyak dari mereka (jurnalis) kini sedang terpapar Covid-19,” tutur Uu Ruzhanul.

Uu Sebut Jurnalis Pahlawan

Kondisi tersebut, lanjut Uu, tentu akan berdampak pada penanganan COVID-19 di Tanah Air.

“Tentu sangat berdampak ya, karena akan menghambat dan mengurangi penyampaian informasi serta sosialisasi yang sedang dilakukan oleh pemerintah melalui media,” ujarnya.

Celakanya lagi, banyak keluarga jurnalis yang ikut jadi korban lantaran tertular virus berbahaya tersebut.

Atas dasar itulah, Uu Ruzhanul pun mendesak sejumlah pihak terkait untuk turut memperhatikan nasib para wartawan Indonesia.

“Mereka adalah pahlawan Covid-19, disaat semua orang menghindari bahaya, mereka (jurnalis) malah harus mendatangi bahaya dan memberitakannya,” ujar Uu.

Halaman
12

Berita Terkini