"Lagi live pak. Warkop ndak terbuka. Lagi live jadi memang harus ada ini (musik). karena lagi live endorse," kata Riyana dalam rekaman live streaming yang
tersebar di media sosial.
Karena didatangi banyak orang, Riyana pun meminta diambilkan daster karena kala itu ia memakai baju tanpa lengan.
"Baju dulu de, masker. ambil dulu. Rumahku kan ini, banyak orang masuk," ucapnya meminta tolong kepada asistennya.
Baca juga: Arogannya Petugas Satpol PP Gowa Pukul Wanita Hamil saat Razia PPKM, Berikut Kronologinya
Lalu, Kamsina meningatkan mereka untuk menggunakan masker.
"Makanya pakai masker dulu ya ini, bapaknya pakai masker,"ucapnya.
Lalu, ia pun mempermasalahkan pakaian yang dipakai Riyana.
"Ibu orang asli mana? gowa? ibu saya kira orang barat. kalau orang Gowa berpakaian lah seperti orang Gowa," ucapnya.
Mendengar pernyataan itu, Riyana pun bereaksi.
Baca juga: Ditampar Satpol PP Gowa Sampai Berdarah saat Razia PPKM, Ibu Hamil Pemilik Warkop: Ketubanku Pecah
Ia menilai pakaiannya tak ada hubungannya dengan tujuan dari razia tersebut.
"Ada apa dengan pakaian saya bu? ni kan dirumah saya, yang dibahas kan Covid bu," tutur Riana.
Lantas, Kamsina pun menegaskan kalau ia hanya memberi masukan.
"Ini kan hanya masukan saya, oke sampai di sini, jangan dibahas, baik terima kasih," ucapnya.
Riyana dan Kamsina sempat terlibat perdebatan.
Baca juga: Cara Kasatpol PP Kota Bogor Beri Arahan Pedagang Patuhi PPKM Dipuji, Addie MS: Semoga Menginspirasi
Kamsina mengklaim kalau ia hanya mengingatkan saja tanpa ada niat tertentu.
"Kan saling mengingatkan. Ini saya mengingatkan, minta dikecilkan musiknya. oke makasih banyak. Tapi gak salah kan saling mengingatkan," ucapnya.