Antisipasi Virus Corona di DKI

Posko Pengungsian Korban Kebakaran Kampung Pulo Terapkan Protokol Kesehatan

Penulis: Bima Putra
Editor: Erik Sinaga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tenda darurat untuk warga korban kebakaran Kampung Pulo yang didirikan Sudin Sosial Jakarta Timur di jalan inspeksi Kali Ciliwung, Rabu (25/8/2021).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Sudin Sosial Jakarta Timur bakal menerapkan protokol kesehatan di posko pengungsian warga korban kebakaran Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara.

Kasi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Timur, Abdul Salam mengatakan penerapan dilakukan dengan membatasi jumlah pengungsi dalam satu tenda.

"Dalam keadaan normal sebelum pandemi Covid-19 satu tenda darurat ini bisa menampung 50 jiwa, tapi karena situasinya pandemi maksimal diisi 30 jiwa," kata Abdul di Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (25/8/2021).

Meski untuk sekarang tenda darurat didirikan di jalan inspeksi Kali Ciliwung dekat permukiman warga RW 03 yang terdampak kebakaran hanya satu dengan ukuran sekitar 4X12 meter.

Baca juga: 80 Jiwa Warga Kampung Pulo Mengungsi Akibat Kebakaran

Dalam waktu dekat jumlahnya ditarget bertambah guna menampung 80 jiwa dari 40 Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya terdampak kebakaran sehingga untuk sementara harus mengungsi.

"80 jiwa ini data sementara, belum final karena masih menunggu pendataan dari pengurus RT/RW. Mungkin juga ada yang rumahnya terdampak tapi tidak mengungsi di tenda, tapi ke rumah kerabatnya," ujarnya.

Abdul menuturkan untuk kebutuhan pakaian dan kebutuhan lain warga bakal didistribusikan secara bertahap selama tujuh hari masa tanggap darurat bencana dan posko pengungsian berdiri.

Baca juga: Pernah Jadi Anak Angkat, Putra Cilok Minta Ashanty Bantu Korban Kebakaran Kampung Pemulung Bintaro

Sementara kebutuhan medis ditangani Sudin Kesehatan melalui Puskesmas Kecamatan Jatinegara, sanitasi ditangani Sudin Lingkungan Hidup dengan menempatkan mobil toilet portabel.

"Melihat kondisi, kita enggak bisa membangun dapur darurat di sini. Tapi tetap akan kita berikan mereka makanan siap saji, melalui dapur umum Sudin Sosial Jakarta Timur. Nanti makanan diantar," tuturnya.

Baca juga: Permukiman Warga Kampung Pulo Kebakaran

Sebelumnya pada pukul 15.49 WIB kebakaran melanda permukiman RW 03 Kampung Pulo, sebanyak 18 rumah warga ludes dalam kebakaran yang diduga akibat korsleting dari satu rumah.

Sebanyak 13 unit mobil pompa berikut 65 personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan dalam kebakaran memadamkan api.

Tidak ada korban dalam kebakaran yang baru berhasil dipadamkan pukul 17.17 WIB, namun total kerugian materil akibat warga tak sempat menyelamatkan barang berharga ditaksir Rp 1 Miliar.

Berita Terkini