Antisipasi Virus Corona di Tangerang

Ribuan Ibu Hamil dan Pasien Komorbid di Kabupaten Tangerang Sudah Divaksin Pakai Pfizer

Penulis: Ega Alfreda
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rinto, pasien penyerta Thalasemia yang menerima vaksinasi Covid-19 jenis Pfizer di RSUD Kabupaten Tangerang, Selasa (31/8/2021).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintah Kabupaten Tangerang mulai melakukan penyuntikkan vaksin Covid-19 jenis Pfizer untuk ribuan ibu hamil dan penderita kanker.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi mengatakan, pemberian vaksin Pfizer itu, telah dilakukan sejak Rabu (25/8/2021)

Vaksinasi dilakukan disejumlah rumah sakit dan puskesmas di Kabupaten Tangerang.

"Sejak minggu lalu kita telah melakukan penyuntikkan vaksin Pfizer. Lebih utama pelayanan vaksinasi itu dilakukan di fasilitas kesehatan," jelas Hendra saat dikonfirmasi, Rabu (1/9/2021).

"Sasaran kita dalam vaksinasi itu lebih kepada ibu hamil, dan penderita kanker atau komorbid," sambungnya.

Dari data yang didapatkan, ada 1.600 masyarakat yang didominasi oleh ibu hamil dan penderita kanker atau komorbid telah diberikan vaksin Pfizer.

Menurut Hendra, dari ribuan data tersebut hanya ada 0,1 persen yang mengalami Kejadian Ikutan Pasca atau KIPI.

Baca juga: Pasien Kelainan Darah Sampai Kanker Divaksin Pakai Pfizer di RSUD Kabupaten Tangerang

Gejalanya pun umum, seperti demam dan mengalami bengkak dibagian penyuntikkan.

"KIPI tentu kita tetap ada laporannya, tapi hanya sedikit, kurang dari 0,1 persen, tapi ini tidak masalah, karena memang umumnya orang yang ditelah menerima vaksin pun akan mengalami hal tersebut," jelas Hendra.

Sementara, seorang dokter kandungan (obgyn) Penanggung Jawab Vaksin Ibu Hamil, dr Mahmud mengatakan, vaksinasi khusus ibu hamil dengan vaksin jenis Pfizer itu sudah direkomendasikan Kemenkes dan POGI (Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia)

Namun, untuk vaksin ibu hamil sendiri ada perlakuan berbeda.

"Yang diperbolehkan hanya untuk umur kehamilan di atas 13 minggu. Ada beberapa pemeriksaan yang nanti memperbolehkan ibu hamil bisa vaksin atau tidak dan itu juga dilakukan oleh dokter dan bidan serta dipantau oleh spesialis kandungan," jelasnya.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Tangerang mendapatkan jatah vaksin Pfizer sebanyak 180 ribu dosis untuk masyarakat umum.

Namun, akan difokuskan pada ibu hamil dan penderita kanker atau komorbid. (*)

Berita Terkini