Mata Bocah Dilukai Orangtua Diduga untuk Pesugihan, Kakak Korban Baru Meninggal Sehari Sebelumnya

Penulis: Siti Nawiroh
Editor: Yogi Jakarta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bocah perempuan berusia enam tahun dianiaya oleh orangtua sendiri kini menjalani perawatan medis di RSUD Syekh Yusuf Gowa, Sabtu (4/9/2021).

AP merupakan anak terakhir dari dua bersaudara.

Sehari sebelum peristiwa miris menimpa AP, rupanya sang kakak baru meninggal dunia.

Saat ini, polisi juga sedang mendalami terkait penyebab kematian kakak kandung AP.

Bocah perempuan berusia enam tahun dianiaya oleh orangtua sendiri kini menjalani perawatan medis di RSUD Syekh Yusuf Gowa, Sabtu (4/9/2021). (TRIBUN-TIMUR.COM/SAYYID)

"Untuk kakak korban sudah meninggal sehari sesudah kejadian, tim penyidik sedang memeriksa saksi-saksi apakah ada kekerasan terhadap kakaknya juga atau tidak," sambung Bobby.

Lebih lanjut, Bobby menjelaskan keseharian ayah korban merupakan seorang petani.

Sementara itu korban merupakan ibu rumah tangga.

"Proses hukum tetap berjalan, tidak ada alasan karena kekerasan pada anak ini sangat memprihatinkan,"

"Kami dari Polres Gowa dan penyidik tetap melakukan proses hukum terhadap pelaku," tutur Bobby.

Para pelaku dijerat dengan pasal 80 ayat 2 UU No.35 2014 tentang perlindungan anak.

"Ancaman hukuman 5 tahun penjara," sambungnya.

Baca juga: Emosinya Pria Baru Tamat SMA Sering Disuruh-suruh Pacar, Berakhir Habisi Korban yang Hamil 8 Bulan

Detik-detik penyelamatan korban

Diceritakan Bayu, mulanya ia sedang duduk-duduk di depan rumah korban bersama petugas Bhabinkantibmas Malino sepulang dari makam.

Kemudian, Bayu mendengar suara teriakan di rumah korban sepulang dari makam.

Ilustrasi kekerasan. (net)

Sumber teriakan itu tak lain berasal dari bocah malang tersebut.

Bayu akhirnya masuk ke rumah dan melihat mata korban dalam kondisi terluka di sebelah kanan.

Halaman
123

Berita Terkini