"Ada dua yang luka bakar di bawah 50%, dari enam ini mereka rata-rata mengalami luka bakar yang cukup serius sampai ada trauma jalan napas," tambahnya.
Enam korban yang menderita luka parah akan dirawat di ICU.
Baca juga: Begini Proses Pemindahan 41 Jenazah Napi Lapas Tangerang ke RS Polri, Korban Sulit Diidentifikasi
"Untuk trauma jalan napas jni yang mengkhawatirkan, kita observaasi. Nanyi akan dirawat di ICU," pungkasnya.
Proses pemindahan napi
Staf Humas RSUD Kabupaten Tangerang, Lili, mengabarkan korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang yang ada di RSUD Kabupateng Tangerang akan dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Nanti semuanya akan dibawa ke RS Polri Kramat Jati," tambahnya.
Lili mengungkapkan, kondisi jasad korban yang cukup parah menjadi kendala dalam proses identifikasi.
"Proses identifikasi masih berlangsung, karena memang sulit ya korban mengalami luka bakar cukup parah," katanya.
Sementara itu, pantauan di lokasi, tiga dari 41 korban meninggal dunia telah dimasukkan ke dalam mobil ambulans.
Menggunakan kantong jenazah berwarna oranye.
Baca juga: Terdengar Jeritan Narapidana saat Lapas Tangerang Terbakar, Ini Cerita Ujang Napi Narkoba
Tampak lebih dari tiga petugas DVI Polri menggotong jasad korban satu persatu.
"Iya ini akan dibawa ke RS Polri. Karena cukup banyak (korban), jadi satu persatu," ujar Lili.
Untuk informasi, kebakaran Lapas Kelas I Tangerang terjadi pada dini hari tadi, sekira pukul 02.00 WIB.