Arif mengatakan, sejumlah pejabat di Klaten juga sering berkunjung di kediaman Mbah Minto.
Seperti Bupati Klaten Sri Mulyani, sejumlah penjabat OPD Klaten, dan Polres Klaten.
"Kalau pak Ganjar Pranowo belum pernah ke sini, tapi mbah Minto pernah telpon-telponan dengan pak Gubernur," kata dia.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga ikut mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Mbah Minto.
Ucapan tersebut ia sampaikan melalui akun Twitternya.
"Ya Allah. Innalillahi wa Innalillahi raji'un. Sugeng kondur Mbah Minto. Saestu, panjenengan tiyang sae.
(Selamat berpulang Mbah Minto. Sungguh, Anda orang baik," tulis Ganjar Pranowo pada Kamis (23/12/2021).
Nama Mbah Minto mulai dikenal saat awal pandemi Covid-19 tahun 2020 lalu.
Hal itu kala dirinya menjadi pemeran di video gagal mudik bersama konten kreator Ucup Klaten.
Dalam video parodi itu, nenek yang berusia sekitar 80 tahun tersebut, memerankan peran sebagai simbok atau ibu.
Sedangkan Ucup Klaten berperan sebagai anak.
Baca juga: Ditemukan Jatuh dari Kamar Mandi, Detik-detik Meninggalnya Mbah Minto Diungkap Sang Cucu
Video yang viral di Youtube dengan durasi 9 menit dan di Instagram dengan durasi kurang dari 1 menit itu merupakan video yang diikutkan dalam lomba imbauan pencegahan Covid-19 yang diadakan Polres Klaten.
Video tersebut menggambarkan kisah seorang anak yang sudah menrindukan ibunya dan ingin pulang kampung.
Si anak tersebut kemudian menelepon ibunya untuk menceritakan niatnya.
“Orasah mudik le. Eneng kono sik. Lagi usum virus,” ujar Mbah Minto dalam bahasa Jawa. Arti perkataannya itu, “Jangan mudik, Nak. Di sana saja. Baru musim virus".