Persija Jakarta

Kalah dari Persipura, Tagar #AngeloOut Ramai di Medsos: PP Jakmania Pasang Badan Singgung Teco

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih baru Persija Jakarta, Angelo Alessio, nampak sudah memimpin latihan skuat Macan Kemayoran pada 18 Juni 2021.

TRIBUNJAKARTA.COM - Kekalahan Persija Jakarta dari Persipura Jayapura berbuntut panjang.

Kepercayaan terhadap pelatih Angelo Alessio mulai diragukan.

Di lini masa media sosial Twitter ramai tagar #AngeloOut.

Sejumlah cuitan menarasikan kekesalan mereka atas kekalahan pertama Macan Kemayoran pada putaran kedua Liga 1 2021-2022.

Pantauan TribunJakarta.com, sudah ratusan tweet menuliskan #AngeloOut.

Mereka menginginkan Angelo segera diganti agar bisa memperbaiki posisi Persija di klasemen sementara.

Diketahui, sampai pekan ke-19 ini, Persija berada di peringkat.

Kata PP Jakmania

Di sisi lain, Pengurs Pusat atau PP Jakmania angkat bicara.

Kabid Litbang PP The Jakmania, Afrizal Kasriyanto, menganggap gema tagar yang meminta Angelo undur diri  merupakan hal yang wajar,

Sebab para suporter merasa kecewa atas kekalahan yang dialami Persija di pekan ke-19 BRI Liga 1 musim 2021/2022. 

"Setelah kekalahan kemarin di sosmed ramai #angeloout kemudian #dwikiout, terkesan dikit-dikit out. Wajar menurut kami karena ekspektasi Jakmania tentunya tinggi," tutur Afrizal, Rabu (12/1/2022). 

Namun demikian, dari pengamatan Litbang PP The Jakmania, terlalu dini untuk mengambil keputusan apakah Angelo Alessio harus didepak dari Persija atau tidak. 

Setiap pelatih membutuhkan cukup waktu untuk membangun pondasi yang kuat di dalam tim. 

Kondisi serupa, kata Afrizal pernah dialami Stefano Cugurra yang dulu membawa Persija juara Liga 1 musim 2018. 

Teco yang mengawali debut di Persija dengan hasil kurang memuaskan, membutuhkan waktu dua tahun untuk membuat skuat Macan Kemayoran konsisten.

"Kalau ditanya setuju tidak Angelo out dari Persija, kami rasa terlalu dini untuk menentukan itu. Kita juga pernah bermasalah seperti itu ketika Teco memimpin Persija," tutur dia. 

"Tapi akhirnya Teco balas dengan prestasi, dan butuh waktu dua tahun untuk dia," tutur dia. 

Debut Gagal Konate-Bustomi

Debut gagal bisa saja disematkan kepada dua pemain anyar Persija Jakarta saat bermain melawan Persipura Jayapura, pada pekan ke-19 Liga 1 2021-2022.

Mereka adalah dua gelandang serang yang bertugas membangun serangan Tim Macan Kemayoran, Ahmad Bustomi dan Makan Konate.

Pertandingan yang berlangsung di di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (11/1/2022) itu berakhir dengan skor 1-2 untuk kekalahan Persija.

Gol Persipura dicetak Yohanes Pahabol pada menit ke-25 dan Yevhen Bokhashvili pada menit 45.

Sedangkan, gol telat Persija dilesatkan makan Konate pada menit ke-94.

Kendati menghasilkan satu gol, Duet Bustomi dan Konate dinilai kontraproduktif.

Hal itu bahkan diakui langsung oleh sang pelatih, Angelo Alessio.

Alessio juga mengakui belum memiliki persiapan yang sepenuhnya matang ketika menurunkan dua pemain anyar itu.

Baca juga: Akui Kekalahan Persija Jakarta, Percobaan Angelo Tak Berjalan Manis Saat Kontra Persipura

Sejak keduanya direkrut menjadi penggawa Tim Ibu Kota, Bustomi dan Konate belum pernah bermain bersama.

Bahkan dalam uji coba sekalipun, duet dua pemain yang sama-sama memiliki nama besar itu nihil.

Pertandingan kontra Persipura adalah yang pertama kalinya.

Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio (tengah) saat konferensi pers usai kalah 1-2 dari Persipura Jayapura di Stadion Kapten I Wayan Dista Gianyar, Bali, Selasa (11/1/2022). (Lusius Genik/Tribunnews)

"Ini adalah penampilan pertama Konate bersama tim diduetkan dengan Bustomi. Memang dalam persiapan kita tidak memiliki ujicoba, karena kedua pemain ini belum pernah dimainkan bersamaan," ungkap Angelo. 

Di mata Alessio, menduetkan Bustomi dan Konate yang belum pernah tampil bersama justru membuat lini tengah Persija tidak memiliki keseimbangan yang baik. 

Dampaknya fatal, pada babak pertama, duet tidak padu keduanya membuat Persija goyah.

Hal itu dimanfaatkan skuad Persipura yang berhasil merobek jala Andritany dua kali.

Baca juga: Ogah Pemprov DKI Lempar Tanggung Jawab, PDIP Setuju Proyek Pembangunan Saringan Sampah Rp 197 Miliar

"Harus kita akui tim ini di babak pertama tidak ada keseimbangan yang baik di lini tengah," tutur Alessio.

Setelah kekalahan ini Alessio berjanji akan mencari komposisi yang lebih baik untuk lini tengah Persija.

Baginya, pantang terjatuh di lubang yang sama.

"Kesalahan itu akan kami perbaiki di pertandingan berikutnya. Dalam latihan saya akan mencari keseimbangan di lini tengah, terutama di gelandang," kata Alessio.

Ramuan Alessio kelak akan menentukan pemain yang paling tepat dengan skema penyerangan Marko Simic dan kawan-kawan.

"Ini saya lakukan untuk menentukan siapa yang nantinya paling tepat untuk tampil di pertandingan berikutnya, supaya keseimbangan tim lebih baik," pungkas dia. 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tagar #AngeloOut Menggema Seusai Persija Keok, PP The Jakmania: Teco Saja Butuh 2 Tahun Buat Juara

Berita Terkini