Formula E

Demi Formula E, Anak Buah Anies Langgar Imbauan Jokowi Untuk Tidak ke Luar Negeri

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci
Editor: Elga H Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gambaran sirkuit Formula E di Taman Impian Jaya Ancol berbentuk Kuda Lumping.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Demi menggelar Formula E, jajaran PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) jauh-jauh terbang ke Diriyah, Arab Saudi.

Mereka datang ke negeri Arab untuk melihat persiapan balapan pembuka Formula E musim 2022.

"Mereka (jajaran Jakpro dan IMI) sekarang sedang di Diriyah meluhat bagaimana pe-eventnya harus dilakukan," ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (27/1/2022).

Studi banding yang dilakukan anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini pun bertolak belakang dengan imbauan Presiden Joko Widodo.

Jokowi sebelumnya meminta masyarakat, khususnya para pejabat untuk menahan diri bepergian ke luar negeri.

Baca juga: 127 Hari Jelang Formula E, Sponsor Belum Juga Masuk: Bagaimana Nasibnya?

Hal ini tidak terlepas dari semakin merebaknya varian Omicron di Indonesia.

Imbauan ini disampaikan Jokowi pada 10 Januaei 2022 melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Dengan menahan diri tidak bepergian ke luar negeri, diharapkan bisa menjadi cara ampuh untuk menekan penularan Covid-19.

Gambaran sirkuit Formula E di Taman Impian Jaya Ancol berbentuk Kuda Lumping. (TribunJakarta/Nur Indah Farrah Audina)

Sebab, belakangan penyebaran Covid-19 terus meluas.

Di DKI saja, hingga 26 Januari 2022 sudah ada temuan 1.922 kasus varian Omicron di Jakarta.

Dari jumlah tersebut, mayoritas kasus berasal dari para pelaku perjalanan luar negeri, jumlahnya mencapai 1.309 atau 68,1 persen.

Baca juga: 4 Bulan Jelang Formula E Jakarta, Jakpro dan IMI Studi Banding ke Diriyah Arab Saudi

Sedangkan, 613 kasus lainnya atau 31,9 persennya terdeteksi sebagai transmisi lokal.

Widi pun berkilah, perjalanan ke Arab Saudi ini perlu dilakukan untuk mempelajari cara Diriyah mempersiapkan ajang balap mobil bertenaga listrik terbesar di dunia ini.

Sebab, Juni 2022 mendatang merupakan kali pertama Jakarta menjadi penyelenggara event balap Formula E.

"Initinya adalah panitia harus persiapannya bagaimana, pre-event seperti apa, penanganan seperi apa," ujarnya.

Berita Terkini