TRIBUNJAKARTA.COM - Kasus perselingkuhan sesama aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, kadung viral.
Bahkan dari hasil hubungan terlarang itu mereka sampai memiliki anak.
Prianya berinisial DKM, sedangkan si wanita berinisial WAG. Perselingkuhan itu diungkap sendiri oleh istri sah DKM, yakni SC yang merupakan seorang polwan.
Cerita ini viral usai dibagikan SC lewat postingan Twitter dan Instagramnya.
Saat ini, SC dikabarkan telah melaporkan tindakan sang suami ke pihak berwajib.
Baca juga: ASN Diisukan Selingkuh dengan Teman Kantor Sampai Punya Anak, Rekan Kerja Saja Sampai Dibuat Kaget
Diketahui DKM duduk di jabatan cukup strategis di Setda OKI.
Sementara, WAG stafnya sendiri yang sudah memiliki suami dan dua orang anak.
DKM dan WAG ini berstatus aparatur sipil negara (ASN).
Pasca viral dugaan perselingkuhan tersebut, DKM dan WAG tak terlihat ngantor pada hari pertama masuk kerja setelah cuti lebaran.
DKM sempat hadir ketika apel pagi sebelum akhirnya menghilang di area kantor buat rekan kebingungan.
"Iya waktu apel tadi pagi yang bersangkutan (DKM) ada. Tetapi setelah itu tidak lagi terlihat dan belum masuk kantor sampai sekarang," ujarnya salah satu pegawai pria yang enggan menyebutkan nama dikutip dari TribunSumsel, Senin (9/5/2022).
Tentu saja kasus perselingkuhan sesama abdi negara itu menggegerkan para pegawai Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Dikatakan kembali, dirinya sudah mengetahui melalui media sosial mengenai adanya dugaan perselingkuhan antara kedua teman kerjanya tersebut.
"Ya sekitar tadi malam saya dapat kiriman postingan itu dari teman,"
"Mereka menanyakan ke saya mengenai kebenarannya dan saya pun menjawab tidak tau mengenai hal tersebut," ungkapnya.
Menurutnya, selama ini rata-rata pegawai kantor tidak menaruh curiga terhadap tingkah maupun perbuatan yang dilakukan DKM dan WAG selama berada di kantor.
Baca juga: Terkuak Kondisi Terkini Polwan Usai Bongkar Perselingkuhan Suami, Kuasa Hukum Sampai Ikut Miris
DKM dan WAG, lanjutnya, terlihat seperti teman biasa saja.
"Jujur selama ini kami tidak pernah melihat mereka duduk berdua, suap-suapan, atau pun saling dekat. Ya biasa saja seperti teman lainnya," tuturnya.
Di sisi lain, WAG disebut sudah berpindah tugas ke bagian organisasi perangkat daerah.
"Kalau untuk yang pria (DKM) masih tugas disini sebagai Kasubbag Protokol. Sedangkan yang wanita (WAG) sudah sekitar dua bulan pindah ke bagian organisasi," sambungnya.
Kondisi SC drop
Usai mengungkap cerita perselingkuhan suaminya, kondisi SC rupanya kini drop.
Baca juga: Tak Puas Dinikahi Brimob, Oknum Polwan Pilih Selingkuh dengan Tokoh Agama, Kini Rasakan Akibatnya
Hal itu diketahui lewat postingan yang diungkap SC lewat postingan Instagramnya.
"Ini kuasa hukum yang saya tunjuk
Saat ini kondisi kesehatan saya sedang down sekali
Bisa dihubungi kuasa hukum saya sudah saya limpahkan kuasa saya
Mohon doa dan dukungan," tulis SC dikutip TribunJakarta.com, Selasa (10/5/2022).
Sementara itu kuasa hukum SC, Titis Rachmawati merasa miris dengan kejadian yang dialami kliennya tersebut.
Dikutip dari Instagramnya @titisnata_adv, ia menyebut SC menanggung beban yang sangat berat.
"Cerita ananda polwan ini sangat miris
Saya berupaya membantunya, mengingat karna keluguan dan ketulusannya
Dan di usianya yang masih sangat muda, harus menanggung beban yang sangat berat
Semoga hukum tetap berpihak padanya, karena ingin membuat laporan di polda saja sangat sulit sekali
Sampai harus berdebat dengan oknum sesama polwan dan juga petinggi reskrim tapi alhamdulilah akhirnya dapet juga tiket LP tersebut," tulisnya.
Baca juga: Ditinggal Suami Merantau, Istri Malah Mengandung Sampai Lahirkan Anak Hasil Selingkuh
Sudah terjadi lima tahun
Diduga perselingkuhan suami SC terjadi dari 2015-2022.
Mengetahui fakta tersebut, SC pun geram bukan main.
Menurut SC, bukan cuma dia saja yang sakit hati, keluarganya pun ikut menanggung luka tersebut.
"Zina dari 2015 sampe 2022, ketahuan setelah nikah masih berhubungan.
Istri orang sah itu, PNS pula. Dan kenapa kau jadikan aku tameng untuk nutupin bangkaimu?
Harusnya kau nikahi itu Winda, harusnya kau tanggung jawab dengan anak biologismu.
Bukan mengorbankan masa depan orang yang tidak tahu apa-apa ini," ungkap SC.
Kemudian, secara blak-blakan SC menyebut DKM adalah sosok psikopat.
"Kau korbankan saya dan keluarga saya? Siapa yang kejam? Hati da jiwamu psikopat," tegasnya.
Yang paling membuat hari SC nelangsa adalah saat melihat foto anak laki-laki W yang mirip sekali dengan suaminya.
"Setelah itu saya mencari tahu sendiri keluarga si W, saya tau nama suaminya dan meliha-lihat foto anaknya si W. Ada satu anak laki-laki yang mirip sekali dengan DKM, hati saya bergetar, seorang perempuan pasti merasakan kalau itu anak DKM karena mereka sangat mirip," kata SC.
Ingin membuktikan firasat buruknya, SC pun diam-diam mengetes DNA anak tersebut dengan suaminya.
Baca juga: Raffi Ahmad Blak-blakan Soal Isu Selingkuh dengan Nita Gunawan, Nagita Slavina Beri Reaksi Tak Wajar
Lewat akun Instagram pribadinya, SC pun membongkar hasil tes DNA dari anak hasil selingkuhan sang suami dengan istri orang.
Dalam hasil tes DNA tersebut, diungkapkan kalau anak laki-laki tersebu benar adalah anak dari DKM.
"Laporan tes DNA menunjukkan hasil sebegai berikut:
Bapak YW bukan ayah biologis dari MKF (probabilitas sebenar 0 persen)
Bapak DKM adalah ayah biologis MKF (probabilitas diatas 99 persen)," begitu tulisan dalam hasil tes DNA.
"Ini hasil otentik hasil DNA. Masih mau bulang tidak ada hubungan lagi?" tegas SC.
Sontak murka, SC pun langsung menghubungi keluarganya dan mendatangi rumah DKM.
Kala itu, DKM sempat ingin mencoba kabur namun berhasil ditangkap oleh saudaranya.
Pasrah, DKM akhirnya mengakui semua perbuatan kejinya selama bertahun-tahun jadi selingkuhan wanita bersuami hingga memiliki seorang anak.
Pengakuan dosa itu diurai DKM dalam secarik surat pernyataan di atas materai.
Sementara itu, SC tetap tak goyah dan akan melanjutkan perkara ini hingga ke kepolisian.