Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Niat mencari nafkah, kurir bernama Febryansyah (26) malah tekor.
Ia harus mengganti rugi sebanyak 57 paket pesanan pelanggan yang hilang dicuri maling.
Febri hanya bisa elus-elus dada karena gaji bulan ini digunakan untuk menutupi kerugian senilai Rp 4,5 juta.
"Saya harus ganti pribadi. Kalau perusahaan mah enggak mau. Jatuhnya ini kan kelalaian saya," katanya saat dihubungi TribunJakarta.com pada Minggu (15/5/2022).
Kata Febri, pihak perusahaan hanya memberi dua pilihan.
Baca juga: Apes, Puluhan Paket Kurir Bermotor di Cengkareng Digondol Maling, Rokok Juga Diembat
Ia tinggal memilih pemutusan hubungan kerja (PHK) atau ganti rugi dengan gaji bulanan.
"Saya mendingan ganti rugi deh. Saya masih mau kerja," tambahnya.
Febri hanya bisa elus-elus dada karena ia harus mencari pinjaman untuk segera melunasi harga dari puluhan paket itu.
Sebab, katanya, kalau tidak segera dilunasi dalam waktu tiga hari, akan didenda oleh pihak perusahaan sebesar Rp 50 ribu per paketnya.
"Kalau telat melunasi lebih dari tiga hari, kena 50 ribu per paket. Jadi saya ganti dulu biar enggak kena denda per paket," tambahnya.
Gaji bulan ini rencananya Febri akan digunakan untuk membayar pinjaman yang besarannya tak jauh beda dengan gajinya.
Kronologi pencurian karung berisi paket
Kurir bernama Febryansyah lagi tertimpa nasib sial saat sedang kerja antar paket di permukiman.
Baca juga: Habis Beraksi Langsung Lepas Baju, Siasat Keji Neneng Habisi Cleaning Service yang Pamit Bukber
Sebuah karung besar berisi puluhan paket yang ditinggal sebentar di motornya, raib digondol maling.
Bukan cuma karung, tangan maling itu juga sekalian mengembat rokok sebungkus dan korek api di dasbor motornya.
Aksi pencurian karung berisi paket itu terjadi di Jalan Abdul Wahab RT 008 RW 006, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, depan Warkop Berkah Jaya, pada Kamis (12/5/2022) silam sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat itu, Febri sedang meninggalkan sebentar motor beserta sekarung paket di depan gang.
Ia hendak mengantarkan paket COD kepada pelanggan.
Padahal, katanya, jarak menuju rumah pelanggan itu tak jauh dari mulut gang.
"Saya tinggal, karena motor enggak bisa masuk. Makanya saya parkir depan gang. Jaraknya enggak jauh," katanya saat dihubungi TribunJakarta.com pada Minggu (15/5/2022).
Baca juga: HP Ditinggal di Rumah, Siswi SMK di Cipayung Hilang usai Pamit Berangkat Sekolah
Ia mengantarkan paket itu juga tak lama.
Begitu dia balik menuju motornya, betapa kaget si kurir ini.
"Wah kok paket saya sekarung sudah enggak ada," lanjutnya.
Tali pengaman yang diikat di karungnya sudah dilepas.
Awalnya, ia mengira motornya dijahili teman sesama kurir.
"Saya ngira teman saya bercanda tahu-tahunya pas ngecek CCTV bener-bener diambil. Talinya putus," tambahnya.
Dalam tayangan CCTV sekitar lingkungan, terlihat dua pelaku berboncengan motor membawa kabur karung Febri.
Pelaku yang mengendarai motor mengenakan jaket hitam dan topi hitam.
Sedangkan pelaku yang duduk di belakang sambil membawa paket mengenakan sweater kuning.
Bukan cuma sekarung paket, rokok sebungkus yang baru dibelinya pun diembat juga sama si maling.
"Rokok sebungkus dan korek api diambil juga tuh di dasbor motor sama dia," katanya.
Usai kejadianpencurian itu, pihak pengurus RW 006 membikin laporan polisi ke Polsek Cengkareng.
"Dari pihak RW-nya sudah lapor polisi. Katanya masih dalam penyidikan.