Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Ferdy Sambo Dinonaktifkan dari Jabatan Kadiv Propam, Pengamat: Dikembalikan Jika Tak Terlibat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo. Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas menilai TKP penembakan Brigadir J tidak ada hubungannua dengan jabatan Irjen Ferdy Sambo.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN - Locus delicti atau tempat kejadian perkara (TKP) baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo dan motif pelaku penembakan terhadap Brigadir Nopryansah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J dinilai tidak memiliki hubungan dengan jabatannya sebagai Kadiv Propam Polri.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas, yang merespons Langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menonaktifkan Irjen Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam.

"Apa hubungannya locus delicti dan motif pelaku penembakan dengan jabatan Irjen Sambo? Tidak ada hubungan TKP penembakan Brigadir J dengan jabatan Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam Polri, tidak ada," kata Fernando Emas dalam keterangannya, Selasa (19/7/2022).

Menurut Fernando, jabatan Kadiv Propam Polri sebaiknya dikembalikan ke Irjen Ferdy Sambo jika jenderal polisi bintang dua itu terbukti tidak terlibat dalam kasus ini.

"Kalau memang Ferdy Sambo tidak memiliki keterlibatan dengan kematian Brigadir Joshua, maka sebaiknya Kapolri segera mengembalikan posisi Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam," ujar dia.

Baca juga: Usai Ferdy Sambo Dinonaktifkan, Ini Kondisi Rumah Dinasnya yang Jadi TKP Penembakan Brigadir J

Diketahui, Brigadir J tewas dalam baku tembak dengan rekannya sesama polisi, Bharada E, di rumah dinas Kadiv Propam di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengungkapkan, baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam dipicu pelecehan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo.

Rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan terpantau sepi pada Selasa (19/7/2022) sore. (Annas Furqon Hakim/TribunJakarta.com)

Ketika itu disebutkan bahwa istri Ferdy Sambo baru saja pulang dari perjalanan luar kota dan sedang menjalani isolasi mandiri sambil menunggu hasil tes PCR.

Istri Kadiv Propam itu kemudian beristirahat di kamar pribadinya yang berada di lantai dasar.

"Setelah berada di kamar, sambil menunggu karena lelah mungkin pulang dari luar kota, ibu (istri Ferdy Sambo) sempat tertidur," ujar Budhi, Selasa (12/7/2022).

Secara tiba-tiba, jelas Budhi, Brigadir J masuk ke kamar istri Ferdy Sambo dan melakukan pelecehan seksual.

"Tiba-tiba Brigadir J masuk dan kemudian melakukan pelecehan terhadap ibu," terang Kapolres.

Baca juga: Awasi Penyelidikan Kasus Kematian Brigadir J, Kompolnas Sambangi Rumah Irjen Ferdy Sambo

Budhi menuturkan, istri Ferdy Sambo terkejut dengan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J. Istri Ferdy Sambo lalu berteriak meminta tolong. Teriakan itu membuat Brigadir J panik.

"Saudara J membalas 'diam kamu!' sambil mengeluarkan senjata yang ada di pinggang dan menodongkan senjata ke kepala ibu Kadiv," ucap Budhi.

Halaman
123

Berita Terkini