Rizky menduga anaknya sudah dipengaruhi oleh sang istri.
Akhirnya, Rizky juga melampiaskan kemarahannya kepada sang anak.
Harga dirinya kalah dengan ego yang akhirnya dilampiaskan dengan golok yang dilihat ada di dekatnya.
“Saya tanya enggak pernah jawab, saya tegur aja dia cuek aja gitu, saya emosi,” kata Rizky.
“Saat itu saya ngomong ke anak saya, ‘Key dengar ayah mau bicara’, tapi dihiraukan malah buang muka, akhirnya dari situ saya muncak,” sambungnya.
Baca juga: Ternyata Anak SD di Depok Sempat Lari saat Diserang Ayah Kandung, Tetap Dikejar Lalu Akhirnya Tewas
“Spontan saya lihat golok di bawah meja, langsung saya bacok istri saya di leher,” katanya.
KPC melihat ketika Rizky membacok leher ibunya.
KPC lari ketakutan, tapi tertangkap Rizky yang kemudian menjadi sasaran selanjutnya.
KPC yang sudah mengenakan seragam sekolah dasar putih-merah, pun tewas karena mengalami luka bacok di sekujur tubuhnya mulai dari kepala, mata, leher, hingga tangan, dan beberapa jari putus.
Sementara Nila Islamia kritis karena mengalami luka bacok di bagian wajah dan badan.
Menyesal saat lihat seragam anak penuh darah
Sekarang hanya bisa tertunduk dengan kondisi tangan terborgol.
Kapolres Metro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar Imran memperlihatkan seragam milik KCP yang penuh noda darah kepada Rizky Noviyandi Achmad.
"Itu ada barang bukti seragam anakmu, kamu lihat hasil perbuatan mu itu," kata Imran.
Menanggapi ucapan Kapolres Metro Depok, pelaku hanya bisa menunduk, menangis, sambil beberapa kali mengucapkan maaf.