Gempa di Cianjur

Ibu dan Anak Tertimbun, Kerja Keras Tim SAR Cari Korban Longsor Gempa Cianjur di Warung Sate Shinta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses pencarian korban tertimbun longsor di kawasan Warung Sate Shinta, Jalan Raya Cipanas-Puncak, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, CUGENANG -Tim SAR gabungan masih terus bekerja keras mencari korban tertimbun longsor akibat gempa bumi di kawasan Warung Sate Shinta, Jalan Raya Cipanas-Puncak, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022).

Ini merupakan hari pencarian yang ke sembilan, pasca gempa Cianjur magnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022) lalu.

Dari data yang dihimpun, ada 36 personel Tim SAR Gabungan yang diterjunkan di lokasi longsor kawasan Warung Sate Shinta ini.

Selain itu, ada lima anjing pelacak K-9 serta empat personel technical search (life detector) yang diterjunkan di lokasi ini.

Di lokasi ini, diduga masih ada sejumlah korban yang tertimbun longsor dan belum ditemukan hingaa saat ini.

Baca juga: Kisah Yani Korban Gempa Cianjur: Hati Hancur Lihat Cucu Masih Balita Tertimpa Lemari

Dari sejumlah korban yang diduga masih tertimbun, diduga ada seorang ibu bernama Kalimah dan anaknya.

Pada saat kejadian, keduanya sedang berada di dalam warung yang kini telah rata akibat tergerus longsoran tanah dari atas bukit.

Hingga pukul 13.23 WIB, terlihat sejumlah petugas masih terus melakukan pencarian menggunakan sejumlah peralatan seperti skop, pacul, dan yang lainnya untuk menggali tanah.


Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

 

Berita Terkini