TRIBUNJAKARTA.COM – Tak dapat dimungkiri, kemampuan digital kini menjadi salah satu kunci sukses untuk bersaing pada era Revolusi Industri 4.0. Pasalnya, dunia kerja kini mulai didominasi oleh perusahaan teknologi sehingga kebutuhan talenta digital akan terus meningkat.
Tak heran, saat ini banyak sekolah yang menyediakan kegiatan ekstrakurikuler untuk menunjang keterampilan siswa di bidang informasi dan teknologi (IT). Tujuannya, agar para siswa dapat memahami bidang ilmu tersebut sejak dini.
Bahkan, banyak lembaga pendidikan non-formal yang juga menghadirkan kelas programming bagi pemula sehingga siapa saja bisa belajar pemrograman dan coding dari nol.
Menurut jurnal psikologi yang dirilis pada 2013, belajar pemrograman dapat memberikan banyak manfaat, seperti mengasah kemampuan problem solving dan critical thinking, serta meningkatkan kreativitas.
Namun, tak dapat dimungkiri belajar pemrograman dan coding terkesan sulit, terutama bagi mereka yang belum punya pengalaman menggeluti bidang IT.
Apalagi, dalam pemrograman seseorang harus memahami beberapa konsep dasar coding, seperti struktur data, variabel, dan program software yang digunakan untuk coding.
Oleh sebab itu, memahami pemrograman dan coding tidak bisa hanya dengan belajar teori saja. Dibutuhkan praktik nyata agar kamu dapat memahami penerapan coding secara langsung di perangkat komputer.
Menariknya, terdapat pembelajaran coding untuk pemula dengan cara yang menyenangkan, yaitu "Hour of Code" dari Code.org, yaitu organisasi global nonprofit yang berfokus memperluas akses belajar ilmu komputer.
Hour of Code merupakan gerakan global yang sudah dilangsungkan sejak 2013. Sebagai satu-satunya mitra Code.org di Indonesia, Coding Bee Academy turut mendukung gerakan ini.
Gerakan Hour of Code telah diselenggarakan di lebih dari 180 negara. Target partisipannya adalah anak-anak dan remaja berusia 5-18 tahun. Oleh sebab itu, Coding Bee Academy aktif berkolaborasi dengan sekolah-sekolah dan komunitas dalam menyelenggarakan Hour of Code di Indonesia.
Hour of Code tidak hanya menghadirkan sesi belajar yang interaktif dan menyenangkan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara mandiri melalui aktivitas dan tutorial yang tersedia.
Di Indonesia sendiri, Hour of Code telah sukses diselenggarakan di beberapa sekolah. Belum lama ini, Coding Bee Academy berkolaborasi dengan HP Indonesia mengadakan Hour of Code di Sekolah Citra Berkat Surabaya.
Program tersebut digelar selama dua hari berturut-turut pada Kamis (8/12/2022) dan Jumat (9/12/2022), serta diikuti oleh lebih dari 500 peserta yang berasal dari jenjang pendidikan taman kanak-kanak (TK). sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA).
Dalam kesempatan tersebut, siswa-siswi diajak untuk memainkan sebuah aplikasi game yang memperkenalkan konsep coding. Setiap sesi belajar pun dipandu oleh pengajar profesional dari Coding Bee Academy.
Tak hanya itu, Hour of Code yang digelar secara onsite di Sekolah Citra Berkat Surabaya juga diikuti oleh siswa-siswi dari Sekolah Citra Berkat di kota lain secara online melalui live streaming, seperti Tangerang, Cibubur, Malang, dan Manado.