Beruntung Tuhan menyelamatkan Hanna karena pada saat itu hujan deras hingga membuatnya tak jadi pergi ke rumah Duloh.
"Pada tanggal tersebut karena hujan deras sehingga Hanna tidak jadi ke Cianjur," ungkapnya.
Kemudian Hanna berangkat ke Cianjur pada 8 Januari 2023 untuk menemui Dede, tapi sia-sia.
Pasalnya tiba di Cianjur, Hanna mendapatkan kabar Dede sudah satu minggu tak pulang ke rumahnya.
"Hana baru ke Cianjur pada tanggal 8 Januari 2023, sesampainya disana yang bersangkutan tidak bertemu dengan Dede di rumahnya dengan alasan Dede sudah satu minggu tidak pulang ke rumah," kata Panjiyoga.
Tak segan bunuh anak kandung
Wowon Erawan alias Aki tak segan membunuh anak kandungnya demi mendapatkan kesuksesan.
Wowon dan dua orang lainnya, Dede dan Duloh merupakan pelaku pembunuhan berantai dengan total korban 9 orang di Cianjur, Bekasi, dan Garut.
Dua anak menjadi korban kekejian tiga pelaku yakni Bayu (2) dan Neng Ayu (5).
Neng Ayu berhasil selamat setelah keluarganya keracunan di Bekasi. Namun Bayu meninggal dunia dan jasadnya dikubur pelaku di kediamannya di Cianjur.
Bayu dan Neng Ayu merupakan anak kandung Wowon hasil dari pernikahannya dengan Ai Maemunah.
Namun nahasnya, Wowon tega membunuh anak kandungnya sendiri. Apa alasannya?
Baca juga: Wowon Tak Segan Bunuh Anak Kandungnya Demi Kesuksesan, Polisi Dalami Kemungkinan Ritual Pesugihan
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, mengungkapkan anak-anak menjadi target Wowon cs untuk dibunuh agar memberikan kesuksesan.
"Keterangan pelaku, ini tetap masih menjadi pencatatan penyidik terkait dengan kenapa anak-anak menjadi bagian daripada korban," ujarnya kepada wartawan, Selasa (24/1/2023),
"Secara hasil pemeriksaan, pengakuannya adalah untuk memberikan kesuksesan," jelas Trunoyudo.